KKN
Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah bentuk kegiatan pengabdian kepada  masyarakat  oleh  mahasiswa  dengan pendekatan lintas keilmuan dan sektoral pada waktu dan daerah tertentu di  Indonesia . Pelaksanaan kegiatan KKN berlangsung selama dua belas hari dan bertempat di daerah setingkat  desa .  Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi  di  Indonesia  telah mewajibkan setiap  perguruan tinggi  untuk melaksanakan KKN sebagai kegiatan intrakurikuler yang memadukan tri dharma perguruan tinggi yaitu:  pendidikan ,  penelitian , dan  pengabdian  kepada masyarakat.
Kuliah Kerja Nyata yang dilaksanakan oleh Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya mengalami perbedaan dari tahun-tahun sebelumnya. Hal ini terjadi karena adanya Pandemi Covid-19 yang mengharuskan mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan KKN secara mandiri melalui beberapa media penyalur seperti pembuatan website, pembuatan modul, pemahaman program kerja berbasis online kepada masyarakat, dan sebagainya untuk menghindari adanya kegiatan door to door di lapangan.
Berkaitan dengan diadakannya kembali KKN berbasis Offline, seorang mahasiswi KKN UNTAG Surabaya Kelompok R.14 Papungan Blitar, Errika Gresila Damayanti dari Fakultas Ekonomi Bisnis prodi Manajemen bersama dengan Muchamad Rizqi, S.I.Kom., M.Med.Kom. selaku dosen pembimbing lapangan (DPL) berinisiatif untuk membantu masyarakat dalam menyalurkan usahanya melalui pemetaan sebaran UMKM di wilayah desa Papungan. harapannya, output dari program kerja ini dapat bermanfaat bagi masyarakat.
Gambaran Umum Lokasi
Berdasarkan pemetaan yang telah dilakukan Desa Papungan terbagi mejadi beberapa dusun penghasil produsen UMKM, Antara lain : Dusun Gadjah, Dusun Sekardangan dan Dusun Tegalrejo.
UMKM
Menurut Wikipedia, Usaha mikro kecil menengah atau (UMKM) adalah istilah umum dalam khazanah  ekonomi  yang merujuk kepada usaha  ekonomi  produktif yang dimiliki perorangan maupun  badan usaha  sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Undang-undang No. 20 tahun 2008.
Desa Papungan terdapat banyak sekali pelaku UMKM didalamnya, dari beberapa pelaku UMKM tersebut terindentifikasi dua spesifikasi pelaku UMKM yakni pelaku UMKM sebagai produsen dan pelaku UMKM sebagai reseller. Adapun pemetaan yang dilakukan adalah peta sebaran produsen UMKM di desa papungan.
Bentuk Promosi Usaha
Menurut accurate.id, dalam pemasaran suatu usaha dibutuhkan strategi untuk memikat pelanggan lebih banyak. Di antara caranya yaitu terdapat 10 strategi dalam pemasaran yang cocok untuk dilakukan oleh penggiat usaha. 10 strategi tersebut tertuang dalam penjabaran di bawah ini:
1. Pemasaran Sosial Media
Berkembangnya internet di dunia termasuk di Indonesia membuat sosial media dipakai banyak orang untuk strategi promosi mereka, mulai dari mencari teman hingga mempromosikan usaha. Sosial media menjadi sarana yang paling jitu untuk memasarkan produk maupun jasa apapun.
Fitur-fitur yang tersedia di berbagai sosial media saat ini sangat mendukung untuk memasarkan berbagai bisnis. Salah satu contoh sosial media yang sering menjadi langganan untuk berbisnis adalah Instagram.
Sosial media yang dikhususkan untuk mengunggah foto dan video ini sangat baik untuk berbisnis. Tidak hanya itu, penggunaan tagar dalam Instagram mampu untuk menjaring konsumen baru. Dengan adanya sosial media, pemasaran produk menjadi lebih mudah, efektif, dan hemat biaya.
2. Membuat Website
Selain menggunakan sosial media, membuat website menjadi strategi promosi yang tepat untuk memasarkan berbagai bisnis saat ini. Adanya website ini membuat bisnis yang dipromosikan menjadi lebih layak dan profesional. Contoh mudahnya adalah seseorang yang memiliki usaha dekorasi pernikahan.
Agar lebih profesional, si pemilik usaha tidak hanya menggunakan sosial media namun juga bisa menggunakan website. Hal ini bertujuan untuk membuat usaha yang digeluti orang tersebut dikenal banyak orang dan bisa dicari di mesin pencari seperti Google. Membuat website sebagai strategi pemasaran bisa dibilang gampang-gampang susah.
3. Penjualan Melalui Marketplace
Tidak hanya sosial media saja yang ramai digunakan akibat berkembangnya internet, kemunculan marketplace juga menjadi imbas perkembangan internet. Tidak hanya satu situs saja yang berkembang di Indonesia, namun ada sekitar puluhan bahkan ratusan marketplace.
Setiap marketplace juga memiliki fitur sendiri-sendiri yang berbeda. Menggunakan marketplace menjadi strategi promosi yang tepat karena di marketplace bisnis yang dijalankan bisa dipasarkan dengan kategori tertentu.
Contohnya ada seseorang yang memiliki bisnis jual beli motor, maka motor yang dipasarkan di marketplace ini akan masuk ke kategori motor. Dengan memasarkan sesuai kategori, maka orang akan mencari barang dengan mudah.
4. Membuat Video Promosi Melalui Youtube
Mendengar kata Youtube tentu yang terbayang adalah platform yang berisi banyak video dengan berbagai kategori. Misal kategori gaming, horror, vlog, dan lain-lain. Tidak hanya sebagai media untuk membuat konten, Youtube menjadi sarana yang tepat untuk menjadi strategi promosi untuk usaha. Hal ini dikarenakan video lebih mudah menarik perhatian orang dibandingkan dengan teks.
Video untuk promosi juga bisa menggunakan berbagai metode, mulai dari durasi yang panjang, video promosi dengan animasi, dan lain-lain. Hal yang paling penting dari pemasaran dengan video promosi ini adalah bagaimana video yang dibuat dapat menarik perhatian orang.
5. Pemasaran Menggunakan Meme
Memasarkan bisnis melalui sosial media memang sangat jitu, akan tetapi pernahkah memasarkan produk dengan menggunakan meme? Jika usaha yang dijalankan menyasar ke kalangan muda, akan lebih jitu dengan menggunakan meme. Strategi promosi ini termasuk strategi promosi kekinian dan juga mudah untuk diingat banyak orang.
Promosi produk melalui meme ini juga akan lebih mudah tersebar, mengingat banyak sekali akun sosial media yang menyajikan meme kepada pengikutnya. Tidak menutup kemungkinan, bisnis yang dijalankan dengan menggunakan strategi promosi via meme akan disebarkan di akun meme sosial media.
6. Endorsement
 Dengan perkembangan internet dan juga Instagram membuat orang-orang dengan followers banyak di Instagram menjadi pusat perhatian. Istilah kekinian untuk orang-orang seperti itu adalah selebgram atau selebriti instagram. Adanya para selebgram ini sangat memudahkan untuk menjadi strategi promosi produk melalui cara endorsement.
Para selebgram ini bisa dihubungi melalui pesan di Instagram atau direct message untuk bertanya mengenai harga endorsement. Endorsement dalam Instagram juga memiliki nama lain yaitu paid promote atau promosi berbayar. Jadi dengan adanya endorsement, usaha yang dijalankan akan semakin dikenal banyak orang karena dipromosikan oleh selebgram.
7. Membuat Spanduk atau Brosur
Tentunya di jalan raya sering ditemukan beberapa spanduk menarik yang bisa membuat seseorang tergelitik atau takjub dengan spanduk tersebut. Ada juga spanduk yang dikibarkan di jalanan dengan jumlah banyak tiap meternya. Hal tersebut menjadi contoh strategi promosi yang unik namun menyebalkan. Cara seperti ini bagai pisau bermata dua, bisa menguntungkan dan bisa saja merugikan.
8. Memahami Target Pasar
Sebelum melakukan strategi promosi di atas, tentunya para pengusaha harus paham produk yang dipromosikan ini akan menyasar ke kalangan mana. Contohnya jika kalangan muda menjadi sasaran produk, maka pemasaran via sosial media seperti Instagram bisa menjadi pilihan.
9. Masuk Komunitas Pebisnis
Dalam menjalankan bisnis tentu tidak bisa sendirian, setidaknya seorang pebisnis harus membutuhkan rekan sesama pebisnis. Adanya rekan sesama pebisnis ini bertujuan untuk saling berbagi mengenai bisnis yang dijalankan, berbagi tips promosi, serta tidak jarang berkolaborasi untuk membuat usaha baru.
10. Memperluas Relasi
Tidak hanya meluaskan relasi ke sesama pebisnis, namun tidak menutup kemungkinan juga para pebisnis memiliki relasi dengan media. Pemasaran dengan media juga bisa menjadi solusi agar bisnis yang dijalankan dapat menarik banyak konsumen.
Saat ini sudah banyak bisnis yang dijalankan oleh banyak orang serta juga banyak strategi-strategi pemasaran yang dilakukan oleh mereka. Bagi para pebisnis pemula memang tidak ada
salahnya untuk mencoba strategi promosi di atas dengan tujuan menarik konsumen. Satu lagi, jika cara di atas belum terlalu menarik maka jangan menyerah. Masih ada jalan menuju kesuksesan.
Peta merupakan representasi dua dimensi dari suatu ruang tiga dimensi. Dalam sebuah peta juga terdapat beberapa simbol-simbol yang menunjukan letak tanah, laut, sungai, ataupun gunung. Hal ini memudahkan sebagai penunjuk atah dan tahu secara lebih mendetail.
Berdasarkan definisi di atas, suatu peta memiliki fungsi untuk memberikan informasi terkait keadaan di permukaan bumi melalui gambaran dua dimensi. Salah satunya yaitu memberikan gambaran berupa informasi persebaran UMKM yang ada di suatu wilayah berdasarkan data yang ada di lapangan, yang kemudian ditransformasikan ke dalam bentuk dua dimensi serta melalui berbagai proses sehingga dihasilkan peta dengan informasi yang mudah diterima dan dipahami oleh masyarakat.
Peta berikut contohnya. Peta sebaran produsen UMKM yang ada di Desa Papungan Blitar Jatim, dengan harapan dapat membantu perekonomian masyarakat di wilayah tersebut melalui promosi berupa media peta. Di dalam peta ini mencakup nama serta kategori dari usaha yang ada di desa Papungan
Selain itu, dibuatnya peta sebaran produsen UMKM ini merupakan bentuk inisiatif dari diri sendiri karena belum tersedianya media penyalur informasi terkait UMKM maupun potensi yang ada di Kanigoro khususnya desa Papungan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H