9. Masuk Komunitas Pebisnis
Dalam menjalankan bisnis tentu tidak bisa sendirian, setidaknya seorang pebisnis harus membutuhkan rekan sesama pebisnis. Adanya rekan sesama pebisnis ini bertujuan untuk saling berbagi mengenai bisnis yang dijalankan, berbagi tips promosi, serta tidak jarang berkolaborasi untuk membuat usaha baru.
10. Memperluas Relasi
Tidak hanya meluaskan relasi ke sesama pebisnis, namun tidak menutup kemungkinan juga para pebisnis memiliki relasi dengan media. Pemasaran dengan media juga bisa menjadi solusi agar bisnis yang dijalankan dapat menarik banyak konsumen.
Saat ini sudah banyak bisnis yang dijalankan oleh banyak orang serta juga banyak strategi-strategi pemasaran yang dilakukan oleh mereka. Bagi para pebisnis pemula memang tidak ada
salahnya untuk mencoba strategi promosi di atas dengan tujuan menarik konsumen. Satu lagi, jika cara di atas belum terlalu menarik maka jangan menyerah. Masih ada jalan menuju kesuksesan.
Peta merupakan representasi dua dimensi dari suatu ruang tiga dimensi. Dalam sebuah peta juga terdapat beberapa simbol-simbol yang menunjukan letak tanah, laut, sungai, ataupun gunung. Hal ini memudahkan sebagai penunjuk atah dan tahu secara lebih mendetail.
Berdasarkan definisi di atas, suatu peta memiliki fungsi untuk memberikan informasi terkait keadaan di permukaan bumi melalui gambaran dua dimensi. Salah satunya yaitu memberikan gambaran berupa informasi persebaran UMKM yang ada di suatu wilayah berdasarkan data yang ada di lapangan, yang kemudian ditransformasikan ke dalam bentuk dua dimensi serta melalui berbagai proses sehingga dihasilkan peta dengan informasi yang mudah diterima dan dipahami oleh masyarakat.
Peta berikut contohnya. Peta sebaran produsen UMKM yang ada di Desa Papungan Blitar Jatim, dengan harapan dapat membantu perekonomian masyarakat di wilayah tersebut melalui promosi berupa media peta. Di dalam peta ini mencakup nama serta kategori dari usaha yang ada di desa Papungan
Selain itu, dibuatnya peta sebaran produsen UMKM ini merupakan bentuk inisiatif dari diri sendiri karena belum tersedianya media penyalur informasi terkait UMKM maupun potensi yang ada di Kanigoro khususnya desa Papungan.