Mohon tunggu...
Erni Wardhani
Erni Wardhani Mohon Tunggu... Guru - Guru, penulis konten kreator (Youtube, Tiktok), EO

Guru SMKN I Cianjur, Tiktok, Youtube, Facebook: Erni Wardhani Instagram: Erni Berkata dan Erni Wardhani. Selain itu, saya adalah seorang EO, Koordinator diklat kepala perpustakaan se-Indonesia, sekretaris bidang pendidikan Jabar Bergerak Provinsi, Pengurus Komunitas Pengajar Penulis Jawa Barat, Pengurus Komunitas Pegiat Literasi Jawa Barat, Pengurus IGI kabupaten Cianjur, sekretaris Forum Kabupaten Cianjur Sehat, Founder Indonesia Berbagi, Tim pengembang Pendidikan Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VI Provinsi Jawa Barat, Humas KPAID Kabupaten Cianjur.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Guru Mengusir Siswa dan Core Values ASN

7 Juni 2022   10:22 Diperbarui: 8 Juni 2022   03:04 2565
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi guru mengajar (KOMPAS.COM/CANDRA NUGRAHA)

Agar peserta didik menjadi aman, nyaman berada di lingkungan belajar, dibutuhkan sikap tersebut.

Tidak Keharmonisan sangat berpengaruh kepada kelangsungan belajar peserta didik. Semakin mereka merasa nyaman dan aman, maka dapat dipastikan, akan berpengaruh dengan cara menerima pelajaran dari kita.            

Loyal

Ketika guru dahulu melaksanakan sumpah jabatan, tentu akan memberikan semua sumbangsih terbaiknya untuk bangsa dan negara, termasuk dengan membimbing, mendidik peserta didik dengan segenap jiwa dan raga.

Adaptif

Terus berinovasi. Inovasi sendiri berarti sebuah pemikiran atau gagasan yang memiliki sifat kebaruan, terencana dan jelas. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) inovatif adalah sesuatu yang bersifat pembaruan. Suatu usaha dan cara berpikir yang baru agar menstimulus kemampuan dan keahlian baru untuk menghasilkan karya baru.

Agar siswa menjadi kreatif dan inovatif, diperlukan guru yang memiliki keinginan untuk terus berinovasi.

Kolaboratif

Seorang guru harus mampu berkolaborasi dengan baik. Tidak hanya dengan rekan kerja, namun juga dengan peserta didik, sehingga pembelajaran yang dihasilkan menjadi baik dan menyenangkan.

Apabila semua guru memiliki nilai-nilai Berakhlak, maka, contoh kejadian di Kalimantan, tidak akan terulang lagi.

Penulis adalah guru SMKN 1 Cianjur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun