Mohon tunggu...
Erik sadewa
Erik sadewa Mohon Tunggu... Lainnya - Sekolah tinggi pariwisata trisakti
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

đź“šMahasiswa Penerima Beasiswa Kemendikbud RI Progam Studi D4 Perhotelan 2019 STP Trisakti.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mandi Balimau

3 April 2021   12:30 Diperbarui: 3 April 2021   12:32 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tradisi yang terus dilestarikan, bahkan didukung pemerintah daerah setempat ini, diketahui awal mulanya sekali dilaksanaakan di Desa Alam Panjang, desa ini dekat dengan Sungai Kampar dan dekat dengan desa lainnya seperti Desa Pulau Baru, Padang Mutung, Pauh, dan Pulau Tinggi yang berada di seberangan. 

Acara yang di datangi oleh seluruh tokoh masyarakat mulai dari masyarakat biasa,muda mudi, hingga pemangku adat akan berkumpul di tempat balimau tersebut dan menjadi silahurahmi dan saling meyapa satu sama lain. yang di dalam perkumpulan tersebut saling berjumpa dan menyapa lantas saling memohon maaf atas kesalahan masing-masing untuk menyambut hari Ramadan.

Pada tahun lalu kegiatan mandi balimau kasai ini tidak dapat dilakukan karena pandemi Covid-19 untuk mencegah penyebaran virus itu melalui kerumuman warga. 

Walaupun demikian, tak perlu khawatir, keluarga di rumah tetap bisa merasakan mandi balimau kasai yang dilakukan di rumah masing-masing, melanjutkan tradisi lanjutan yang lain seperti menyantuni anak yatim, makan bajambau dan saling bermaafan dengan sanak saudara. 

Tetapi pada saat tahun lalu ada jugak beberapa masyarakat yang tetap datang ke sungai kampar untuk melakukan mandi balimau, tetapi tidak sebenyak dan tidak seramai tahun tahun yang lalu sebelum adanya virus COVID-19.

Dan itulah mandi balimau tradisi yang pernah saya liat di daerah kampar yang menjadi ciri khasnya sendiri di waktu sebelum memasuki bulan suci Ramadhan seperti sekarang. Sekitar 10 hari kedepan daerah kampar akan rame karna menyambutnya bulan suci rmadhan dan jugak berkumpulnya masyarkat kampar untuk melakukan tradisi balimau tersebut. 

Hanya iu yang cerita tentang mandi balimau tradisi dari daerah kampar semoga pembaca menikmati,terhibur,dan mendapatkan pelajaran dari sini jika ada salah kata tolong di maafkan. Terima kasih semua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun