Bagi orang yang lahir, besar, dan hidup di kampung, pengalaman-pengalaman itu mungkin sama sekali tidak ada istimewanya. Semua sudah menjadi bagian dari ritme kehidupan sehari-hari. Sesuatu yang rutin, di mana letak keistimewaannya?
Tapi bayangkan bagi sekian banyak anak-anak masa kini yang lahir, besar, dan hidup di perkotaan. Mereka, jika tanpa dorongan orangtua atau keinginan diri sendiri, tak akan pernah mengenali alam dalam bentuk yang paling sederhana sekalipun.
Maka di rumah kami, sedikit sekali jumlah mainan yang dibeli dari toko. Hanya beberapa buah boneka dan sedikit mainan lain sekadarnya. Hal ini membuat heran orang-orang yang sesekali berkunjung dari kampung: kok sedikit sekali mainan untuk si kecil?
Boleh jadi, orang menilai kami pelit. Silakan, bebas menilai. Kami berpikir, apa bagusnya mengeluarkan uang hanya untuk mainan dari mall yang hanya digunakan sebentar, kemudian rusak dan menjadi sampah?
SEVERIANUS ENDI
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H