Mohon tunggu...
Muthiah Alhasany
Muthiah Alhasany Mohon Tunggu... Penulis - Pengamat politik Turki dan Timur Tengah

Pengamat politik Turki dan Timur Tengah. Moto: Langit adalah atapku, bumi adalah pijakanku. hidup adalah sajadah panjang hingga aku mati. Email: ratu_kalingga@yahoo.co.id IG dan Twitter: @muthiahalhasany fanpage: Muthiah Alhasany"s Journal

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Mengulik Kesehatan Penerbang TNI AU di Lakespra Saryanto

30 Juli 2024   08:41 Diperbarui: 30 Juli 2024   09:23 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ameliya di kursi lontar (dok.taufikuieks)

Selesai bina kelas, para peserta turun ke lantai dasar, di ruang HPO ( Hypobaric and Rapid Decompression Chamber) yang merupakan replika kabin pesawat buatan Austria tahun 2019. Tetapi jendela merupakan monitoring operator dari luar.  Peralatan yang mengondisikan ruangan seolah berada pada ketinggian. 

Di dalam replika kabin (dok.ameliya)
Di dalam replika kabin (dok.ameliya)

Di dalam, para penerbang harus menggunakan masker lengkap dan diperiksa tekanan darah. Kolonel Dr. Erna, Kadep Aero fisiologi, menjelaskan operasional ruangan tersebut.  Kami dipersilakan masuk juga ke dalam untuk melihat dan duduk sebentar sebelum simulasi dimulai. Simulasi ini hanya diikuti oleh para penerbang. 

Dr. Endah dan Dr.Erna (dok.pri)
Dr. Endah dan Dr.Erna (dok.pri)

Kami melihat dari ruang monitor saja. Di sini diperlihatkan ketinggian pesawat, dan juga ketika pesawat menghadapi berbagai macam situasi. Seperti tekanan udara dan temperatur yang berubah-ubah. Jika tubuh penerbang kurang fit, maka ia akan mengalami pusing. 

Pak Jamas (kanan) dan dr.Wayan (dok.pri)
Pak Jamas (kanan) dan dr.Wayan (dok.pri)

Selain Dr. Erna, ada juga Pak Jamas Rahadi (Kabag DO) yang mendampingi kami ke beberapa tempat di Lakespra dan Pak Toro yang mengawasi operasional peralatan HPO. Para penerbang menjalani simulasi ini sekitar setengah jam. 

Night Vision Trainer 

Tanpa menunggu semua penerbang selesai simulasi, kami dibawa ke ruangan Night Vision Trainer. Ruangan ini mirip bioskop dengan suasana yang sangat gelap karena latar belakangnya juga hitam. Tapi bukan horor, melainkan untuk melatih penglihatan.

Saya di dalam ruangan Night Vision Trainer (dok.taufikuieks)
Saya di dalam ruangan Night Vision Trainer (dok.taufikuieks)

Ruangan gelap ini merupakan simulasi penglihatan di malam hari. Misalnya jika pilot menerbangkan pesawat pada saat malam gelap gulita, apalagi tanpa cahaya di langit. Maka mata pilot harus terlatih melihat dalam kegelapan. Tapi kami hanya sebentar di ruangan ini karena butuh waktu lama jika mengikuti simulasi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun