Aktivitas KBM sebaiknya dinormalkan kembali mulai Januari 2022. Mengapa? Karena efektivitas KBM lebih optimal pada pertemuan langsung dan adanya kedekatan psikologis dan juga karena per tanggal 27 Oktober 2020, angka kesembuhan nasional 81,2 persen dari jumlah positif. Kemudian per 25 April 2021 angka kasus sembuh nasional 91,1 persen (sedangkan angka kasus sembuh dunia 84,82 persen). Sekarang per 4 Juli 2021 angka kesembuhan nasional 84,4 persen. Seandainya efektivitas suatu obat sebanyak 80 persen pasien menjadi sembuh, logisnya kita menjadi optmis. Kita optimis dan bermental sehat dan memang bangsa kita terus belajar menghadapi situasi sulit.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H