Mohon tunggu...
El Sanoebari
El Sanoebari Mohon Tunggu... Penulis - Salah satu penulis antologi buku "Dari Pegunungan Karmel Hingga Lautan Hindia".

Menyukai pekerjaan literasi & kopi | Suka buku filsafat, konseling dan Novel | Jika harus memilih 2 hal saat jenuh saya akan makan banyak dan traveling | Suka belajar hal yang baru | Saya suka berpikir random, demikian dalam menulis | Imajinatif | Saya suka menulis Puisi dan cerpen sejak SD, yang terkubur di dalam laptop | Bergabung menjadi kompasianer merupakan tantangan yang menyenangkan | Saya suka segala hal yang menantang | Cukup ya, terlalu banyak

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Bonafide

20 November 2022   12:23 Diperbarui: 20 November 2022   12:24 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Gieri terdiam.

"Aku tahu yang benar, tapi pada kenyataannya aku sulit menerimanya. Aku ingin protes kepada semua orang yang tidak jujur pada dirinya. Tidak jujur dalam penilaian dan malas dalam mengoreksi. Itu masalahku"

"Apakah masalah besar bagimu ketika Rivka, Leon, Tino para pemalas itu punya nilai tinggi?"

"Bukan begitu Lian" kata Sinta berusaha menenangkan.

"Ya, masalah besar karena banyak pemalas seperti mereka yang akan merusak perasaan banyak orang sepertiku"

"Apakah kau butuh pengakuan atas kejujuranmu?"

Sinta mengalihkan pandangannya.

"Tidak ada yang keliru dengan kejujuran, hanya kalian berdua belum menemukan masalahnya" kata Sinta bijak.

"Iya aku tahu, aku lebih baik lulus terlambat dengan nilai kejujuran, daripada lulus lebih cepat dengan nilai kebohongan."

Sinta dan Lian mengangguk paham apa yang dikatakan Gieri.

"Kau pria sederhana dan jujur yang pernah aku jumpai, Gieri."  Lanjut Sinta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun