Mohon tunggu...
Elisabet Dyah Kusuma
Elisabet Dyah Kusuma Mohon Tunggu... Guru - teacher

Berawal dari Hobi semoga Menginspirasi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Akrostik Februari

9 Februari 2024   00:05 Diperbarui: 9 Februari 2024   01:28 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Rumput bergoyang dan menari tiada henti

Ukiran memori bertaut hingga abadi

Alam menjadi alasan untuk mencintai

Rasa menguat dalam ikatan memori

Indahnya surga terasa dalam hati

ANUGERAH

Karya : Elisabet Dyah Kusuma, S.Pd, M.Pd 

 

Faktual tak terbantahkan hadiah Ilahi

Eloknya anugerah sang empuNya

Banyak mimpi seolah menjadi nyata karena kebaikanNya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun