Ada apa gerangan?Â
Kartu itu. Seluruh permukaannya berlumuran darah! Kental dan berbau anyir. Lalu perlahan darah itu merembes, menghapus rekam jejak medis yang tertulis di dalamnya.Â
Kecuali satu deret huruf yang tetap bisa terbaca, meski samar-samar.
Tn. Sawo Kecik.Â
Sawo? Sejak kapan nama Sawo tertulis di situ?
Ah, entahlah!
***
Malang, 09 Juli 2020
Lilik Fatimah Azzahra
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!