Mohon tunggu...
Lilik Fatimah Azzahra
Lilik Fatimah Azzahra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Seorang ibu yang suka membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Dongeng | Matahari Lain untuk Ra

6 Oktober 2018   07:01 Diperbarui: 6 Oktober 2018   08:00 1208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ra mengikuti.

Dan benarlah. Ia melihat wajah Matahari lain itu. Sama persis dengan dirinya. Bagai pinang dibelah dua.

Ra terharu. Keinginan terbesarnya sudah terpenuhi. Ia benar-benar telah bertemu Matahari lain.

Hari hampir senja. Ketika Ra juga melihat Matahari lain yang berada di dalam telaga mulai meredup. Seperti dirinya.

"Kau? Kenapa kau sama lemahnya sepertiku? Padahal aku sempat berharap kau bisa membantuku mengalahkan ular-ular kobra di langit saat hari menjelang senja seperti ini," Ra berkata kecewa.

Belibis yang terbang merendah kembali tertawa.

"Sekarang pulanglah. Semua mencemaskanmu. Tak ada yang bisa kau lakukan lagi di sini," Belibis mengepakkan sayapnya berulang kali. 

Ra termangu.

"Lalu bagaimana nasib Matahari lain ini? Apakah ia juga akan mati melawan ular-ular jingga di langit senja?" Ra mengingsutkan tubuhnya sedikit.

"Pulanglah! Tanyakan saja hal itu pada Tefnut. Ia pasti tahu!"

Ra tak ingin membuang waktu. Segera ia melesat pergi menuju rumah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun