Kehilangan sokongan dana UCL bakal memaksa The Citizens untuk merasionalisasi gaji pemainnya yang tidak rasional. Jangan lupa juga banyak kasus seperti C Ibarat lingkaran setan, kehilangan atau gagal merelkut pemain bintang tentunya akan berdampak pada nilai komersial sebuah tim yang membuat tim tersebut makin sulit cari uang.
Untuk memperparah keadaan, sepak bola pasca transfer Ronaldo ke Madrid sedang berada pada inflasi yang mungkin tidak terbayangkan sebelumnya. Transfer Maguire, Dominic Solanke, sampai Joelinton dan gaji super besar para pemain cukup menjelaskan semuanya, tentu tanpa perubahan regulasi yang berarti, trend ini akan semakin sulit membuat City untuk kembali bangkit.Â
Sekedar tambahan, trend yang ada juga menunjukan bahwa bermain di Liga Champions menghadirkan uang yang semakin banyak dari tahun ke tahunnya.
Beruntung Bagi City, CAS membatalkan larangan bermain UCL City, meskipun tetap membebankan City dengan denda 10 juta Euro. Namun sebagaima telah dibahas rasa-rasanya 10 juta Euro pasti sangat murah dibandingkan potensi kerugian finansial karena gagal main di UCL, dampaknya pada mental tim, dan potensi eksodus pemain. Tentu kemenangan besar buat City dan tamparan besar bagi ide FFP UEFA yang sepertinya harus dirombak ulang.
Maka saran saya bagi Fans City: rayakanlah kemenangan ini, percaya lah, kemenangan ini lebih mahal dari gol Aguero ke gawang QPR.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H