Mohon tunggu...
Elang Maulana
Elang Maulana Mohon Tunggu... Petani - Petani
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hanya manusia biasa yang mencoba untuk bermanfaat, bagi diri dan orang lain..

Selanjutnya

Tutup

Politik

Sejarah Kelam Indonesia dan Tak Ada Lagi Tempat Bagi PKI Koyak Jatidiri Bangsa

13 Juni 2020   17:30 Diperbarui: 13 Juni 2020   17:19 553
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemberontakan ini terjadi di Sumatera Barat pada tahun 1958 atas dasar kekecewaan terhadap pemerintahan Sukarno yang dianggap inkonstusional dan mengabaikan pembangunan hingga membuat rakyat terlantar.

Dianggap ingin membentuk pemerintahan tandingan, akhirnya PRRI Inipun berhasil dilumpuhkan. Dan, sekali lagi Indonesia aman dari pergolakan.

Keempat adalah pemberontakan Kahar Muzakar di Sulawesi Selatan. Lagi, pemberontakan ini juga dilandasi oleh bentuk kekecewaannya terhadap ideologi Pancasila dan pemerintahan Sukarno. 

Republika
Republika
Seperti halnya dengan DI/TII, pemberontakan Kahar Muzakar yang berlangsung dari 1950-1965 ini juga ingin mendirikan negara berazaskan Islam.

Kelima adalah pemberontakan Gerakan Republik Maluku Selatan (RMS). Yaitu sebuah pemberontakan yang didasari rasa kecemburuan rakyat Maluku Selatan yang menganggap bahwa pemerintah tidak adil dalam hal pembangunan.

Tirto.id
Tirto.id
Di bawah pimpinan Dr. Soumokil, keberadaan RMS pada tahun 1950 ini sempat membuat panik pemerintah pusat. Akhirnya dikerahkan kekuatan militer untuk menumpasnya hingga berhasil dengan cemerlang.

Keenam adalah pengkhianatan G 30 S/PKI. Peristiwa kelam ini seperti diketahui terjadi pada tanggal 30 September 1965 dimana enam jendral dan satu perwira menengah menjadi korban kebiadabannya.

Merdeka.com
Merdeka.com
Seperti peristiwa pemberontakan PKI tahun 1948, peristiwa yang akhirnya menjadi tonggak sejarah lengsernya kepemimpinan Sukarno ini juga ingin merubah ideologi Pancasila dengan faham komunis.

Di bawah kepemimpinan Jendral Suharto yang kelak menjadi presiden terlama bangsa ini, PKI yang kali ini dipimpin oleh DN Aidit dan Untung berhasil ditumpas hingga ke akar-akarnya.

Itulah sederet kisah perjalanan kelam Bangsa Indonesia pasca kemerdekaan. Namun, baru-baru ini bahkan sempat menjadi pembicaraan dan diskusi panas bahwa PKI sudah mulai tumbuh kembali di tengah-tengah masyarakat.

Pasti, truama bangsa dan rakyat Indonesia masih sangat membekas bila mengingat aian kebiadaban faham komunis ini di masa lalu, terutama atas apa yang terjadi pada tahun 1965 silam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun