"Maafkan aku mas Mei" pintanya pada Mei.
"Aku mencintaimu sepenuh hati Mas, aku pasrahkan segenap jiwa ragaku padamu sebagai imam hidupku" lanjutnya mempererat pelukannya.
"Aku juga mencintaimu sayang, Hilal telah tampak menjadi saksinya", pungkas Mei.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!