Mohon tunggu...
Eko Oesman
Eko Oesman Mohon Tunggu... Freelancer - freelancer

Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja-Pram

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Degup Jantung di Hari Nan Fitri

24 Mei 2020   21:47 Diperbarui: 24 Mei 2020   21:43 335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Maapkan ya Allah. Saya bukannya tak patuh. Tapi saya melihat kenyataan bahwa, untuk ke kantor saya berani datang. Untuk ke pasar saya juga berani. Walau keduanya karena terpaksa.

Lalu, saya kok merasa tak punya nyali untuk tidak mampir ke masjid. Itupun dekat dengan rumah saya. Itupun dengan standar kesehatan yang disepakati bersama.

Saffa, anak bungsu saya sempat mendebat. Pahalanya sama kok bi. Atau, tak ada hadist yang membolehkan sholat jemaah berjarak.

Perbedaan pendapat ini sedemikian tajam. Saya memahami alasan itu. Tapi soal hati tak ada yang tahu. Itu persoalan hamba dengan penciptanya. Namanya hablun minallah. Tak seorangpun tau rahasianya.

Hidayah atau panggilan itu hak prerogatif Allah. Saya hanya follower saja. Ketika hati ini menangis merasakan nikmatnya sholat, di saat itulah bathin merasa tenang.

Sholat fardhu tak banyak yang datang. Rata-rata 10 orang saja. Jemaahnya saya kenal dengan baik.

Seperi zhuhur hari ini, hanya empat orang yang sholat. Jadi kalaupun masih ada keraguan bagi yang melaksanakan sholat di masjid. Tak usahlah menambah stigma bahwa orang Islam bandel dan tak paham aturan.

Ini hanya masalah hati dan akal sehat. Kita sepakat berbeda, dan kita sepakat saling memahami. Tak usah menambah label. Tak usah merasa risau. Barakallah.

24/05/2020.

#IdulFitri1441H
#TulisanEO

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun