Hal inilah yang membuat banyak orang yang menyempatkan diri untuk mandi ketika datang berkunjung ke Candi Belahan. Bahkan ada yang membawa pulang airnya ke rumah dengan botol atau gallon dengan mengharap keberkahannya.
Masyarakat sekitarnya berkeyakinan, faktanya air yang mengalir keluar di Candi Belahan merupakan air yang berasal dari mata air pegunungan yang segar dan alami serta senantiasa mengalir sepanjang tahun tanpa mengenal musim merupakan anugerah keberadaan Candi Belahan.
Itulah pesona Candi Belahan dengan segala mitosnya merupakan bagian dari warisan nenek moyang kita, kearifan lokal. Kita yang hidup di zaman serba modern ikut berbangga keberadaan situs Candi Belahan masih terpelihara dengan baik.
Tentu wajib untuk kita jaga terus dan dilestarikan agar generasi yang akan datang masih tetap dapat menikmati keindahannya, mempelajarinya dan tidak melupakan warisan nenek moyang kita sebagai jati diri bangsa kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H