Mohon tunggu...
Eka Ratna Amelia
Eka Ratna Amelia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa MAP Univ. Mulawarman

Mahasiswa MAP Univ. Mulawarman

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Mendorong Kemandirian Pangan Berbasis Pangan Lokal di Kalimantam Timur

15 Desember 2024   09:06 Diperbarui: 15 Desember 2024   09:12 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Ketahanan Pangan Kaltim (Sumber: DALL.E)

Pengembangan Infrastruktur DistribusiPembangunan gudang penyimpanan, perbaikan akses jalan, dan penyediaan jalur logistik khusus pangan lokal dari daerah penghasil ke pasar perkotaan.

  • Promosi dan Riset tentang Pangan LokalInvestasi dalam teknologi pengolahan pangan lokal, seperti pengemasan vakum untuk memperpanjang masa simpan dan meningkatkan daya saing produk lokal.

  • Peningkatan Kerjasama Antar DaerahOptimalisasi sinergi antar daerah untuk mengembangkan produk unggulan dan memastikan distribusi pangan lokal yang merata serta efisien.

  • Kesimpulan

    Rendahnya pemanfaatan pangan lokal di Kalimantan Timur merupakan isu strategis yang berdampak pada ketahanan pangan, ekonomi lokal, dan kesehatan masyarakat. Dengan mengadaptasi kebijakan sukses dari daerah atau negara lain, serta menerapkan langkah-langkah konkret seperti perbaikan kebijakan, edukasi masyarakat, penguatan infrastruktur distribusi, riset, dan kerjasama antar daerah, Kalimantan Timur dapat membangun sistem pangan yang lebih mandiri, berkelanjutan, dan berdaya saing.

    Rekomendasi ini ditujukan kepada Pemerintah Daerah Kalimantan Timur, khususnya Dinas Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura, serta pemangku kebijakan terkait.

    Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
    Lihat Kebijakan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun