Konteks kecerdasan logis-matematis, kecerdasan ganda dianggap penting sejak usia dini, dan kemampuan matematika logis diakui sebagai indikator kuat untuk menilai kecerdasan anak, dengan memahami dan mengaplikasikan konsep multiple intelligences, pendekatan pembelajaran dapat disesuaikan dengan keberagaman kecerdasan setiap individu, khususnya dalam pengembangan kecerdasan logis matematis. Penerapan konsep multiple intelligence pada kecerdasan logis matematis membawa dampak positiff yang signifikan pada pemahaman dasar matematika. Melalui pengakuan kecerdasan, guru dapat menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih inklusif, memotivasi peserta didik, dan membuka pintu menuju pemahaman matematika yang lebih mendalam.
Oleh karena itu, dalam artikel ini diharapkan untuk adanya pengoptimalisasian peran tenaga pendidik dalam mengambil alih strategi, model, dan evaluasi pembelajaran pada peserta didik dengan kecerdasan majemuk atau multiple intelligences pada diri masing-masing individu. Apabila hal tersebut disadari dan adanya usaha untuk dikembangkan, maka segala potensi-potensi yang ada pada anak didik dapat dimanfaatkan dengan baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H