Mohon tunggu...
Eka apriza
Eka apriza Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya suka mencari informasi dan membaca beberapa novel, cerpen, dan sebagainya

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Kelezatan Gulai Ikan Patin, Makanan Khas Provinsi Riau

27 Desember 2024   16:07 Diperbarui: 27 Desember 2024   16:04 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foodie. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Gulai ikan patin bukan hanya sekadar makanan, tetapi juga memiliki makna sosial yang dalam. Hidangan ini sering disajikan dalam acara-acara penting, seperti pernikahan, khitanan, atau perayaan hari besar. Masyarakat Riau percaya bahwa menyajikan gulai ikan patin kepada tamu adalah bentuk penghormatan dan keramahan. Selain itu, makanan ini juga menjadi simbol kebersamaan dan kekeluargaan, di mana keluarga dan teman berkumpul untuk menikmati hidangan yang sama.

1. Simbol Persatuan

Dalam konteks sosial, gulai ikan patin menjadi simbol persatuan antaranggota masyarakat. Saat diadakan acara besar, penyajian gulai ikan patin menunjukkan bahwa semua orang, tanpa memandang latar belakang, berkumpul untuk merayakan momen penting bersama-sama.

2. Warisan Budaya

Gulai ikan patin juga mencerminkan warisan budaya yang kaya. Proses pengolahan, bahan-bahan yang digunakan, serta cara penyajian semuanya menunjukkan kearifan lokal yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Ini adalah bagian dari identitas masyarakat Riau yang perlu dilestarikan.

3. Kearifan Lokal dalam Memanfaatkan Sumber Daya Alam

Penggunaan ikan patin yang ditangkap dari sungai dan rempah-rempah lokal dalam pembuatan gulai mencerminkan kearifan lokal dalam memanfaatkan sumber daya alam. Ini juga merupakan bentuk penghargaan terhadap alam dan lingkungan.

Nutrisi dan Kesehatan

Gulai ikan patin tidak hanya lezat, tetapi juga kaya akan nutrisi. Ikan patin mengandung berbagai zat gizi yang penting bagi kesehatan, antara lain:

1. Protein Tinggi

Ikan patin mengandung protein sekitar 23–28 persen, yang sangat baik untuk pertumbuhan dan pemeliharaan tubuh. Protein juga penting untuk pembentukan otot dan jaringan tubuh. Selain itu, kandungan lemak tak jenuh sebesar 50 persen dalam ikan patin dapat membantu mencegah penyakit kardiovaskular dan menurunkan kolesterol jahat, sehingga berpotensi mengurangi risiko penyakit jantung koroner.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun