Mohon tunggu...
Efrem Siregar
Efrem Siregar Mohon Tunggu... Jurnalis - Tu es magique

Peminat topik internasional. Pengelola FP Paris Saint Germain Media Twitter: @efremsiregar

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Bukayo Saka adalah Contoh Bagaimana Buat Patah Hati Orang dengan Prestasi

23 Juni 2021   12:41 Diperbarui: 23 Juni 2021   12:59 456
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bukayo Saka. (Foto: Twitter/EURO2020)

Pada akhirnya, Southgate memenuhi keinginan suporter. Ia menurunkan Sancho pada menit ke-80 saat Inggris melawan Ceko dini hari tadi.

Suporter terpuaskan, terlebih Inggris memenangkan laga dengan skor tipis 1-0 untuk memastikan satu tempat di fase 16 besar.

Sancho mendapat perhatian besar suporter

Gol penentu kemenangan Inggris atas Ceko dilesakkan oleh Raheem Sterling. Tapi, mohon maaf, Sterling. Suporter lebih memfavoritkan Jadon Sancho untuk diperbincangkan.

Sangking sayangnya ke Sancho, pendukung berpikir positif bahwa Southgate mencadangkan Sancho karena ia dipersiapkan untuk menghadapi fase gugur nanti.

"Sancho mulai diturunkan untuk persiapan 16 besar nunggu runner up group F, kemungkinan antara Jerman atau Portugal," tulis pengguna Twitter.

"Berusaha positif thingking ama Southgate, mungkin Sancho bakal dimaenin dibabak 16 besar nanti wkwk," tulis pengguna lainnya.

Beruntunglah Inggris lolos sehingga alasan yang disebutkan di atas menjadi terdengar masuk akal. Selamat kepada Southgate, setidaknya dia aman dari serangan kritik andai Inggris gagal melaju ke fase berikutnya. Semua ini karena satu nama: Jadon Sancho.

Saka datang dengan kejutan

Suporter mendukung Sancho karena ingin yang terbaik untuk Inggris. Southgate sebagai pelatih tentu juga ingin yang terbaik bagi Inggris. Dalam keadaan saat ini, beban lebih berat diemban Southgate untuk menjawab ekspetasi besar penggemar.

Suporter dan pengamat memiliki andil untuk mempengaruhi semangat pemain di lapangan. Mereka seolah tidak ingin kegagalan di masa lalu terulang tahun ini.

Ketika mimpi baik itu menempuh jalan berbeda, maka di situlah perselisihan akan membawa Inggris pada suatu klimaks, ditambah lagi kehadiran faktor X yang mampu mengubah pertandingan sepak bola menjadi tidak terduga.

Itulah yang dialami gelandang Arsenal Bukayo Saka. Namanya selama ini mengendap dari pusat perbincangan, tidak terendus, dan jarang diucapkan, tetapi akhirnya ia keluar sebagai star of the match Ceko vs Inggris.

Bisakah Southgate memberi akhir bahagia kepada Inggris?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun