Mohon tunggu...
Efrem Siregar
Efrem Siregar Mohon Tunggu... Jurnalis - Tu es magique

Peminat topik internasional. Pengelola FP Paris Saint Germain Media Twitter: @efremsiregar

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Maaf Munchen, PSG Bukan Barcelona yang Bisa Dikalahkan Telak

8 April 2021   06:37 Diperbarui: 8 April 2021   07:57 838
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Laga leg 1 perempatfinal UCL Munchen vs Paris, 8 April 2021. (Foto: Twitter/PSG_inside)

Jumlahnya jauh di atas Paris yang hanya melakukan 6 kali percobaan dengan 4 tembakan tepat sasaran. Perbandingan keduanya bagai langit dan bumi. Munchen digdaya secara statistik, namun bagaimanapun juga sepak bola adalah tentang kemenangan dan gol. 

Paris telah membuktikannya. Mereka benar-benar bermain efektif meski lebih sedikit dalam menguasai pertandingan. Jika merujuk statistik tembakan ke gawang, maka Paris memperlihatkan bahwa mereka dalam tiap melakukan tembakan percobaan, maka berpeluang besar untuk terciptanya gol. 

Di sisi lain, Paris juga memperlihatkan permainan efisien, tak perlu banyak keringat bercucuran ketika berada di barisan lawan. Mbappe dan Neymar membuktikan keterampilan mereka. Kecepatan, ketenangan dan akurasi adalah kunci untuk mencetak gol. 

Dua gol Mbappe tercipta lewat eksekusi yang tenang. Kemenangan PSG merupakan sesuatu yang di luar dugaan. 

Andai bukan Mbappe dan Neymar yang diturunkan, andai pula pertahanan tak solid, mungkin keadaan bisa berbalik menjadi kemenangan telak untuk Munchen. 

PSG mungkin saja dapat nasib sama dengan Barcelona yang dipermalukan 2-8 oleh Munchen pada laga perempatfinal Liga Champions tahun lalu. 

Tetapi fakta yang terjadi hari ini, Paris membungkam Munchen di kandang sendiri. 

Satu hal yang tak dapat dilupakan dari PSG adalah mereka terlihat belajar banyak dari kegagalan pada musim-musim sebelumnya. Pengalaman pahit itu mematangkan permainan dan semangat para pemain tatkala bertemu klub-klub besar yang pernah ditemui.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun