Mohon tunggu...
Efrem Siregar
Efrem Siregar Mohon Tunggu... Jurnalis - Tu es magique

Peminat topik internasional. Pengelola FP Paris Saint Germain Media Twitter: @efremsiregar

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Jika WGM Irene Vs Dewa Kipas adalah Laga Sepak Bola, Ini yang Akan Terjadi

25 Maret 2021   18:00 Diperbarui: 29 Maret 2021   19:56 708
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi permainan catur. Sumber: pexels via KOMPAS.COM

Gol tersebut menutup pertandingan dengan kemenangan Manchester City 2-1 sekaligus membuat mereka unggul skor agregat 4-2 untuk melaju ke babak perempatfinal.

Contoh lainnya yang dikenal baik adalah blunder kiper Liverpool, Loris Karius dalam laga final Liga Champions 2018 silam. Karius yang hendak mengoperkan bola kepada rekannya lewat ayunan tangan tak memperhatikan pergerakan penyerang Madrid, Benzema, yang berdiri persis dekat di hadapannya. 

Lemparan bola Karius akhirnya memantul ke kaki Benzema dan meluncur masuk ke gawang yang tak terkawal. Dalam final tersebut, Liverpool kalah dengan skor 3-1.

Pesan moralnya, jangan berkecil hati sebagai orang biasa. Blunder bisa dilakukan siapapun, termasuk pemain catur dan olahragawan profesional dari klub papan atas. Varane dan Karius adalah beberapa contoh di antaranya. Konsentrasi adalah kunci untuk menghindari blunder.

Keributan pendukung

Keributan antarpendukung adalah pemandangan biasa dalam permainan sepak bola. Ada saling ejek terhadap klub lawan, lalu saling klaim bahwa tim dukungannya paling hebat dari klub manapun.

Tak jarang sepak bola memancing banyak perang komentar dari masing-masing pendukung. Komentar itu bebas diutarakan oleh siapapun, pengamat, pelatih, mantan pelatih atau pemain, atau orang biasa.

Demikian saat pertandingan bola berlangsung. Gaya komentator pertandingan sangat beragam. Ada yang memberikan analisis dan teknik permainan sampai gaya komentar jebret ala Valentino Simanjuntak.

Dalam pertandingan Irene dan Dadang Subur, hadir GM Susanto Megaranto dan WIM Chelsie Monica sebagai komentator. Keduanya memberikan penilaian, analisis dari pergerakan tiap bidak catur sehingga menjadi pengetahuan kepada publik yang awam dalam mengenal istilah percaturan dan aturan resmi pertandingan.

Di media sosial, komentar warganet pendukung Irene dan Dadang Subur tak kalah sengitnya, baik jelang laga maupun setelah laga berlangsung.

Tak ada pantangan untuk memberikan prediksi dan analisanya. Namun demikian, pengguna tetap perlu membangun sikap kritis untuk menelaah beberapa komentar di media sosial.

Bola butuh strategi permainan

Permainan catur memang berbeda dari sepak bola yang mengandalkan pergerakan fisik. Pemain catur cukup duduk tenang dan nyaman untuk menggerakan bidak di atas papan berkotak hitam-putih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun