Tetapi yang cukup kritis, bagaimana menangani perkembangan AI yang semakin canggih?Â
Bagaimana jadinya bila robot Sophia semakin cerdas dan mampu membuat orang merasa nyaman mengobrol dengannya?Â
Dengan kata lain, disrupsi teknologi baru tidak saja mengena ke manufaktur tetapi meluas sampai ke sektor jasa.Â
Ujung-ujunganya bakal ada efisiensi yang mengorbankan tenaga kerja.
Mari melihat periode revolusi industri akibat penemuan mesin di Inggris dan negara Eropa lainnya. Kehadiran teknologi baru itu menimbulkan masalah serius terhadap masyarakat.
Mesin menggantikan tenaga 'manual' manusia yang secara masif mengubah wajah pertanian, manufaktur, transportasi, dan pertambangan menuju era industrialisasi.
Timbul pergeseran, orang desa menuju kota meninggalkan perkebunan mereka untuk hidup yang lebih baik.
Ada pula gejolak.Â
Pada abad ke-19, sekelompok pekerja tekstil Inggris menolak peningkatan penggunaan alat tenun dan rajut mekanis.Â
Para pekerja terampil cemas karena menganggap penggunaan mesin akan mengambil alih mata pencarian mereka, mengutip History.com.
Masih dari sumber yang sama, disebutkan bahwa pada masa itu, kondisi ekonomi Inggris mengalami tekanan akibat perang Napoleon.