Mohon tunggu...
Efrain Limbong
Efrain Limbong Mohon Tunggu... Jurnalis - Mengukir Eksistensi

Nominator Kompasiana Award 2024

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Mangrara Banua, Tradisi Adat Toraja yang Masih Dipertahankan

5 Januari 2024   12:46 Diperbarui: 5 Januari 2024   17:53 1663
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Upacara Mangrara Banua digelar sebagai ucapan syukur atas pembuatan Tongkonan di Toraja. Dokumentasi Pribadi

Wakil Bupati juga menyampaikan agar masyarakat Tana Toraja senantiasa menjaga stabilitas daerah menjelang Pemilu. Stabilitas ini penting agar aktivitas masyarakat dan daerah tetap terjaga dengan baik.

Kehadiran unsur pejabat Pemda sebagai wujud perhatian terhadap pelaksanaan tradisi adat budaya yang digelar oleh elemen masyarakat Toraja.Termasuk pada tradisi Mangrara Banua, dimana sekaligus menyampaikan program yang dilaksanakan Pemda.

Pondok dan lumbung untuk tamu undangan.  Dok Pri
Pondok dan lumbung untuk tamu undangan.  Dok Pri

Para tamu VIP yang menyempatkan hadir. Dok Pri
Para tamu VIP yang menyempatkan hadir. Dok Pri

Satu hal yang tidak ketinggalan dalam upacara ini adalah pembagian daging ternak babi yang sudah dikumpulkan dan dipotong kepada tamu undangan yang hadir dalam upacara tersebut. Tradisi ini disebut dengan Ma'Rumpung Bai.

Adapun daging ternak yang dipotong kali ini lumayan banyak yakni mencapai puluhan ekor. Pemotongan daging dilakukan secara bergotong-royong, sebagai sebuah tradisi budaya yang juga masih dipertahankan.

Adapun untuk menjamu tamu undangan yang datang sebelum acara berlangsung dan menempati alang dan pondok yang tersedia, dikenal dengan sebutan Ma'Pairu. Dimana keluarga menjamu tamunya berupa makanan dan minuman.

Elemen Dalam Tradisi Mangrara Banua

Dengan masih dipertahankannya tradisi Mangrara Banua oleh masyarakat Toraja, menandakan bahwa denyut tradisi adat dan budaya, masih menjadi bagian peradaban yang tidak tergerus oleh kemajuan zaman.

Beberapa elemen yang kental dan menjadi bagian yang tak hilang dalam upacara Mangrara Banua adalah tongkonan, ternak babi dan gotong royong dari rumpun keluarga dan masyarakat Toraja.

Gotong royong di acara Mangrara Banua. Dok Pri
Gotong royong di acara Mangrara Banua. Dok Pri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun