Kalau merasa kesulitan untuk menghargai, coba tempatkan diri di posisi pelaku UMKM yang sedang berjuang untuk bertahan hidup tersebut. Yang sedang berjuang agar besok anaknya masih bisa makan. Pakai hati!
3. Membantu promosi di media sosial
Meski dampaknya tak langsung serta merta tampak, membantu promosiin produk teman di sosial media cukup ampuh, lho. Apalagi kalau makanan.
Berdasarkan beberapa postinganku tentang makanan, setiap kali aku menuliskan tentang resep, cara mengolah, atau tips, adaaaa aja yang save postingan tersebut 1 atau 2 akun.
Tak banyak memang, namun dengan adanya hasil seperti itu, setidaknya memberikan harapan jika sewaktu-waktu pemilik akun yang menyimpan postingan tersebut ingin mencoba resep yang terdapat dalam caption, kemungkinan dia akan membeli produk yang dipromosikan cukup tinggi. Â
4. Memberikan testimoniÂ
Jika sudah mencicipi sendiri makanan pelaku UMKM yang kamu dukung, jangan lupa untuk memberikan testimoni.
Fungsi testimoni banyak, lho:
- Menjadi referensi bagi orang lain sebagai penentu lanjut beli atau tidak
- Memberikan rasa percaya diri pada si penjual untuk memamerkan dagangannya. Percaya deh, upload bukti transfer dari orang lain ke rekening kita di media sosial itu memang sensasinya beda. Ada bangga-bangganya gitu. Apalagi buat seseorang yang belum pernah jualan sama sekali.
- Memberikan testimoni juga sangat membantu pelaku UMKM untuk terus mempertahankan bagian baik produk dan memperbaiki bagian minus produk.
5. Mereferensikan produk pada teman lain yang mungkin sedang membutuhkan
Misalnya nih, kemarin aku beli kopi Kobusta dari salah satu teman di Liwa. Ngga lama dari itu, pimpinanku kebetulan cari kopi hitam yang berasal dari Sumatera. Tujuan beliau memang untuk dijual kembali.
Ada beberapa produsen kopi Sumatera, tapi karena aku sudah pernah melihat langsung dua kopi dari produsen yang berbeda, aku merekomendasikan keduanya dengan terlebih dahulu meminta beliau coba produk tersebut.
