Mohon tunggu...
Edy Priyatna
Edy Priyatna Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Pekerja swasta dibidang teknik sipil, tinggal di daerah Depok, sangat suka menulis...apalagi kalau banyak waktunya, lahir di Jakarta (1960), suka sekali memberikan komentar, suka jalan-jalan....jalan kaki lho, naik gunung, berlayar....dan suka sekali belajar

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Taman Kenangan Wisata Bahari Lamongan

2 Juni 2011   15:10 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:56 6758
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sesuai urutan fase perjuangan para wali, miniatur pertama adalah miniatur makam Sunan Ampel. Replika ini mirip dengan makam Sunan Ampel asli yang ada di kelurahan Ampel Denta Surabaya. Di sini, terdapat patung-patung mini yang menggambarkan para santri Sunan Ampel sedang belajar ilmu agama. Sedangkan pada miniatur masjid makam Sunan Muria, terdapat ratusan anak tangga mirip bentuk aslinya di Gunung Muria sekitar 18 kilo meter ke arah utara kota Kudus Jawa Tengah. Pada miniatur Sunan Muria ini, terdapat pula patung-patung mini yang menggambarkan Sunan Muria senang bergaul dengan rakyat jelata termasuk mengajari mereka cara bercocok tanam.

Dan di lokasi ini juga terdapat miniatur sebuah pesantren tempo dulu yang menggambarkan model pesantren para wali dengan rakyat jelata tengah belajar ilmu agama. Dengan adanya miniatur ini, para pengunjung bisa berimajinasi seakan-akan berkunjung ke makam 9 wali tersebut. Luar biasa !

Wisata Bahari Lamongan membuat kami merasa senang dan sangat berkesan, sehingga saya dan teman-teman pulang kembali ke Tuban penuh dengan cerita indah serta berencana ingin kembali lagi karena sudah hampir sehari penuh kami berada di WBL, tapi belum semua wahana dapat ikuti. Semoga kelak kami akan kembali lagi kesana.-

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun