KESIMPULAN
Manajemen pemasaran sangat penting dan memegang kekuasaan paling besar di semua jenis bisnis, baik yang beroperasi di sektor tradisional maupun jasa. Rumah sakit adalah bisnis nirlaba (sosial) yang bergerak di sektor jasa. Hal tersebut merupakan cerminan wajah suatu perusahaan yang memiliki sedikit atau sedikit sentuhan teori bisnis yang dijadikan acuan dasar manajemen rumah sakit.
Bauran pemasaran harus konsisten dengan strategi pemasaran yang dikembangkan melalui pemetaan bauran pemasaran dan segmentasi pasar, yang mencoba mengidentifikasi pasar sasaran. Dalam hal ini, Rumah Sakit Bedah Khusus Hasta Husada belum mulai mengembangkan program terkait bauran pemasaran yang digunakan untuk mengidentifikasi target pasar. Setelah melakukan kajian berdasarkan teori tinjauan literatur dari berbagai artikel yang telah ditentukan dan diselaraskan dengan fakta di lapangan di RSKB Hasta Husada, diperoleh kesimpulan bahwa Rumah Sakit Bedah Khusus Hasta Husada harus mulai menentukan pangsa pasar dan target, yaitu sertifikasi pasien BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.
Disisi lain untuki meningkatkan mutu layanan di Rumah Sakit Khusus Bedah Hasta Husada , harus diimbangi dengan memperbaiki sistem dan alur layanan (physical evidence), penambahan fasilitas dan sarana prasarana (place), memberdayakan dan mendayagunakan SDM terampil termasuk menciptakan layanan unggulan (product), serta branding dan promosi disetiap platform yang ada baik sistem door to door, mouth to mouth ataupun melalui media (promotion).
DAFTAR PUSTAKA
Adikoesomo, S. (2003). Manajemen Rumah Sakit. Pustaka Sinar Harapan.
Bravo, R., Gutiérrez, T. M., & Pina, J. M. (2009). The role of bank image for customers versus non-customers. International Journal of Bank Marketing, 27(4), 315–334. https://doi.org/10.1108/02652320910968377
Kotler, K., & Keller, K. (2009). Manajemen Pemasaran. Jilid I. Edisi ke 13. Erlangga.
Lesnussa, R., & Mulyanti, D. (2023). Studi Literature: Strategi Pemasaran Rumah Sakit Untuk Meningkatkan Pendapatan Dan Kualitas Layanan Kesehatan. Jurnal Kesehatan Amanah, 7(1), 78–82. https://doi.org/10.57214/jka.v7i1.269
Mulyadi. (1998). Total Quality Manajemen. Aditya Media.
Perry, A. & Hammond, N. (2002). Systematic Review: The Experience of a PhD Student. Psychology Learning and Teaching, 2(1), 32–35.