Mohon tunggu...
Jan Bestari
Jan Bestari Mohon Tunggu... Lainnya - Merayakan setiap langkah perjalanan

Refleksi kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Catatan Perjalanan Sang Kapten (6. Bentura Budaya di Batavia)

26 Januari 2022   13:44 Diperbarui: 26 Januari 2022   13:47 563
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi diolah pribadi dari pictsart app

 

***

 

Malam itu aku telah bersiap diri, sangat formal dengan mengenakan pakaian kebesaranku. Sebuah mantel biru yang pada bagian belakang tubuh menjuntai sampai berada sedikit diatas bagian lutut belakang. Rumbai-rumbai benang berwarna perak keemasan seperti ditumpuk dipundak kiri dan kanan, ditambah ornamen benang emas dibagian krah baju dan dibeberapa bagian yang dijahitkan dekat kancing baju. Tambahan, tidak lupa aku memakai wig rambut berwarna putih ikal yang terpasang sangat stabil dikepalaku.

 

Sesuai dengan statusku yang berpangkat letnan kolonel. Derajat kepangkatan militer yang termasuk di jajaran perwira tinggi militer kerajaan. Tentu banyak kemudahan aku dapatkan termasuk beberapa prioritas pelayanan khusus selama jamuan penting dilaksanakan, seperti posisi duduk di prioritaskan selalu didepan dan saat menyantap hidangan pasti dimeja kehormatan.

 

Sampai pada suatu saat dalam sebuah perjamuan makan malam yang sering diadakan oleh pejabat Eropa membuatku sangat terkejut sekaligus bangga. Disana ditampilkan tarian lokal pribumi yang wajah penari utamanya sangat kukenal baik. Dia adalah Mayang gadis belia yang menurutku sangat matang sebelum waktunya. Malam itu ia menarikan tari topeng sambil diiringi musik pengiring. Semua tamu yang hadir terhibur dan terlihat sangat menikmati penampilannya malam itu.

 

 "Kaukah ini Mayang?," kusapa gadis yang baru saja tampil tersebut dalam bahasa Melayu.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun