Mohon tunggu...
edib elida hanum
edib elida hanum Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Saya seorang pemimpi yang menjelajah dunia khayali, halusinasi, mimpi buruk, dan penampakan, yang juga berprofesi sebagai penulis paruh waktu. Kalau ingin tahu tentang saya lebih banyak lagi, tap follow instagram saya di bawah ini 👇 Ig : edbeldhnm #salamhangatdariauthor

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Menjauh untuk Menjaga

14 Maret 2023   09:48 Diperbarui: 14 Maret 2023   09:56 545
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Dengan sedikit cepat Adiva berjalan menuju kelasnya, untung saja jarak kelasnya tak begitu jauh. Jadi bisa terselamatkan jantungnya yang berdegup kencang saat tak sengaja menatapnya.

"Hufttt" ucapnya dengan nafas yang sulit di atur. Adiva menyenderkan tubuhnya di atas bangku kuliah, jantungnya masih belum berdetak dengan normal.

"Sengaja pergi ke kampus agak terlambat biar nggak ketemu dia, malah ketemu dia mulu." Gerutunya.

"Siapa tuh?" Tanya Zara tiba-tiba.

"Manusia." Jawab Adiva singkat padat dan jelas, ia segera mengeluarkan alat tulisnya.

"Pak ketu ?"

Adiva melirik Zara dengan pandangan yang tidak mengenakan. "Kok kamu tau ?" Tanyanya spontan.

Dengan entengnya Zara ketawa terbahak-bahak. "Aku ini sahabatmu Divaa, aku udah kenal kamu dari awal masuk kampus ini sampai sekarang, memangnya tidak ada yang aneh dengan gerak gerik kamu ketika bertemu bahkan tak sengaja melihat dia."

Adiva terdiam, pikirannya kacau saat ini. Ia tak bisa bercerita banyak kepada sahabatnya Zara. Bukan karena apa-apa, hanya saja ia sendiri bingung dengan perasaannya ini. Perasaan tiba-tiba yang entah kapan datangnya.

"Sulit ya mencintai dalam diam ?" Tanya Zara berbisik.

Adiva menghela nafasnya berat, lalu mengangguk perlahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun