Bagi orang yang menangani bidang personalia atau kepegawaian, istilah analisis jabatan (job analysis) bukanlah hal yang baru. Bahkan, mereka sudah terlibat dalam kegiatan yang penting dan strategis ini.
Akan tetapi, bagi yang tidak terlibat dalam pekerjaan di bidang kepegawaian atau tidak secara intens belajar tentang yang satu ini, niscaya belum sepenuhnya memahami apa yang dimaksud dan mengapa perlu dilakukan kegiatan analisis jabatan.
Untuk itu, artikel sederhana ini akan membahas tentang ikhwal analisis jabatan, sebuah kegiatan yang mendasari keberhasilan perusahaan. Mari kita mulai.
Pengertian Analisis Jabatan
Menurut Kasmir (2022), analisis jabatan adalah proses menganalisis kebutuhan suatu pekerjaan dengan cara mengumpulkan dan mengevaluasi informasi tentang uraian pekerjaan, persyaratan suatu pekerjaan, dan standar pencapaiannya.
Ahli lainnya, Noe, menyebutkan bahwa job analysis refer to the process of getting detailed information about jobs. Jadi, analisis jabatan lebih pada proses untuk mendapatkan informasi detail tentang jabatan.
Ruang lingkup kegiatan analisis jabatan cukup luas, yaitu mencakup seluruh pekerjaan yang dibutuhkan oleh suatu jabatan.
Dalam praktiknya, ruang lingkup analisis jabatan meliputi uraian jabatan, persyaratan jabatan, dan standar kinerja jabatan.
Berikut kita bahas satu per satu mengenai ruang lingkup analisis jabatan dimaksud.