Mohon tunggu...
I Ketut Suweca
I Ketut Suweca Mohon Tunggu... Dosen - Dosen - Pencinta Dunia Literasi

Kecintaannya pada dunia literasi membawanya suntuk berkiprah di bidang penulisan artikel dan buku. Baginya, hidup yang berguna adalah hidup dengan berbagi kebaikan, antara lain, melalui karya tulis.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Tips Penting untuk Pelamar Kerja

14 Desember 2022   20:30 Diperbarui: 14 Desember 2022   20:36 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menulis surat lamaran kerja dan resume (Sumber gambar: elearningindustry.com).  

Setiap orang membutuhkan pekerjaan untuk bisa memperoleh pendapatan. Ada yang memilih menjadi entrepreneur atau berwirausaha, ada juga yang memilih melamar pekerjaan di perusahaan atau di pemerintahan.

Bagi mereka yang memilih melamar pekerjaan, tentu sangat diperlukan pengetahuan yang berkaitan dengan penyusunan surat lamaran dan tips yang bisa dilakukan agar peluang berhasil mendapatkan pekerjaan yang diinginkan terbuka lebar.

Surat lamaran kerja dapat didefinisikan sebagai surat untuk melamar suatu pekerjaan yang ditawarkan oleh pihak lain, baik oleh perorangan, perusahaan maupun pemerintahan.

Menyusun Surat Lamaran

Bagaimana menyusun surat lamaran kerja yang baik? Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam surat lamaran kerja antara lain, surat lamaran hendaknya menggunakan kertas putih bersih, seperti kertas HVS 70 gram berukuran kwarto.

Jika surat lamaran diketik, maka gunakan font yang cocok untuk itu. Misalnya Times New Roman, Arial, atau Verdana. Hindari menggunakan jenis huruf yang berseni, seperti Algerian, Bodoni MT Black, Harington, dan sejenisnya. Gunakan jarak 1,5 spasi dengan ukuran huruf 12.

Jika surat lamaran ditulis tangan, usahakan ditulis dengan rapi dan bersih. Jangan sampai ada bagian yang dicoret atau di-tippex. Daripada ditippex, lebih baik diganti dengan kertas yang baru.

Surat lamaran yang ditulis tangan pada umumnya menggunakan kertas double folio bergaris. Perhatikan dengan saksama persyaratan yang ditentukan perusahaan atau organisasi yang dilamar.

Surat lamaran biasanya dilampiri dengan resume atau daftar riwayat hidup. Dalam daftar ini hendaknya ditulis hal-hal berkaitan dengan identitas pribadi, pendidikan, pengalaman kerja, penghargaan yang pernah diterima, hobi dan lainnya yang relevan dengan pekerjaan yang akan dilamar.

Menjual Potensi Diri

Melalui surat lamaran dan resume tersebut diharapkan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja dapat mengetahui potensi si pelamar.

Oleh karena itu, seorang pelamar mesti bisa memformulasi potensi dirinya ke dalam surat lamaran secara tepat. Dengan kata lain, ia mesti mampu menarik perhatian dan hasrat perusahaan untuk menerimanya.

Membuat surat lamaran dan resume sama dengan upaya untuk "menjual potensi diri" kepada pihak yang membutuhkan tenaga kerja. Maka, perlu diupayakan agar dibuat dengan sebaik-baiknya.

Bagaimana dengan pengiriman surat lamaran kerja ini? Ada lamaran yang dbawa atau diantar sendiri ke perusahaan perekrut tenaga kerja, ada juga yang dikirim melalui email atau media lainnya. Ikuti saja ketentuan yang diberlakukan.

Beberapa Tips Penting

Di samping hal yang berkaitan dengan penulisan surat lamaran seperti diuraikan di atas, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh pelamar. 

Antara lain, jangan melamar pekerjaan yang tidak sesuai dengan kualifikasi. Dengan kata lain, lamarlah pekerjaan yang sesuai dengan ijazah atau keahlian alias skill yang dimiliki. Jika memaksakan diri melamar padahal skill atau pendidikan tersebut tidak dibutuhkan, jelas saja lamaran tersebut akan ditolak.

Selanjutnya, tonjolkan hal-hal yang menjadi minat atau bidang yang dikuasai dengan baik atau sangat baik. Tulis hal ini di dalam resume.

Selain itu, yang tidak kalah pentingnya adalah membuat surat lamaran dengan rapi, bersih, menarik dan terkesan profesional. Surat lamaran adalah media pertama bagi perekrut tenaga kerja untuk mengetahui siapa si pelamar.

Oleh karena itu, sangatlah penting untuk membuat surat lamaran dan lampirannya dengan mengacu pada sudut pandang pembaca, bukan penulisnya.

Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun surat lamaran dan resume. Melamar pekerjaan identik dengan "menjual potensi diri." Maka, sudah seharusnya surat lamaran disusun dengan cermat, rapi, bersih, dan menarik.

(I Ketut Suweca, 15 Desember 2022).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun