Mendorong promosi buku dan literatur melalui sosial media dapat membantu membangkitkan minat siswa terhadap membaca. Tantangan membaca, klub buku online, dan kampanye literasi dapat menjadi langkah-langkah yang efektif.
Kesimpulan
Sosial media memiliki dampak yang signifikan terhadap minat literasi siswa. Sementara beberapa aspek dapat meningkatkan keterlibatan siswa dalam membaca, perlu adanya perhatian terhadap dampak negatifnya. Dengan pendekatan yang bijak dan upaya kolaboratif antara sekolah, orang tua, dan komunitas, dapat diciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan literasi siswa di era digital ini.