Ev. Ferdy Sembiring, SH dari Jakarta (Ketua Koordinator Nasional GTM) menyampaikan khotbah / renungan Natal dengan thema "Terang itu Baik". Dengan semangat beliau menantang jemaat dari berbagai gereja di kaki Sinabung untuk BERIMAN dengan "gila", artinya jangan biasa-biasa. Sebab keadaan alam dan lingkungan kita juga sudah berubah dan bukan lagi sesuatu yang biasa.
Persembahan / Kolekte  Natal Bersama ini dibagikan kepada semua pendeta yang hadir membantu uang BBM / ongkos transportasi mereka. Semua yang hadir diberkati dan tidak ada yang pulang dengan tangan kosong. Ini sesuai dengan tujuan dibadakannya Natal Bersama ini, yaitu untuk sarana saling memberkati bagi sesama orang percaya.
DOA BERSAMA AWAL TAHUN GTM & JDLS DI DESA MARDINDING TANGGAL 5 JANUARI 2015.
Mengawali Tahun 2015, tepatnya tanggal 3 Januari Tanah Karo kembali dikejutkan dengan erupsi besar Sinabung. Pagi-pagi sejak pukul  5 subuh puncak sinabung bergemuruh. Kilatan-kilatan petir menyambar ditengah-tengah awan abu yang dimuntahkan Sinabung keudara. Pagi yang cerah tiba-tiba menjadi mendung abu pekat di sisi Barat Daya dan Selatan. Suara gemuruh menggelegar serta luncuran awan panas terus terjadi sampai pukul 10.30.
Hujan pasir lebat mengguyur desa-desa di arah Barat Daya dan Selatan selama 20 sampai 30 menit. Desa-desa gelap dan sunyi dari suara manusia dan aktifitas warga. Semua mengurung diri dirumah sambil menantikan apa yang terjadi selanjutnya. Setelah hujan pasir dan abu lebat berhenti, warga keluar menemukan halaman dan atap-atap  rumah ditutup abu dan pasir  vulkanik. Abu dan pasir masih terus berguguran dari atap rumah yang menimbulkan badai abu yang belum berhenti diterbangkan angin kesana-kemari.
Jika keadan semakin memburuk, apakah para hambaNya harus menyingkir dan menjauh dari titik badai dengan meninggalkan masyarakat berjuang sendiri disana ? GTM & JDLS menjawanb : T I D A K !!
Justru kita harus segera hadir disana mempersiapkan mental dan kerohanian umat supaya siap terhadap  apapun yang HARUS TERJADI.
Ketua Panitia Natal memutuskan mengadakan acara awal Tahun sekaligus membagikan bantuan sisa dari bingkisan Natal Bersama ke salah satu desa di Kaki Sinabung. Dan desa yang paling ditakuti untuk membuat kegiatan  apalagi dimusim penghujan dan malam hari adalah desa Mardinding. Kami pilih ini.
Pukul 19.00 WIB malamnya. Panitia Natal Bersama GTM & JDLS mengirim surat kepada Kepala Desa dan semua gereja-gereja di Desa Mardinding untuk pemberitahuan bahwa akan diadakan Doa Bersama Awal Tahun GTM di desa mereka.
Ada pendapat dan saran yang menolak dan tidak setuju dengan rencana berbahaya ini. Mereka membayangkan jika letusan seperti barusan terjadi dengan arah angin langsung ke Barat, desa Mardinding bisa ditimbun pasir dan abu panas seketika. Kekhawatiran yang beralasan.
Pukul 15.00 tanggal 5 Januari 2015, lereng dan puncak Sinabung sudah diselimuti awan hujan yang tebal dan gelap. Anggota tim yang menjemput dan membawa bingkisan titipan Kapolda Kepri untuk korban Sinabung di Kabanjahe sdh bergerak. Snack untuk acara doa bersama ini sudah dipesan ke toko roti majestyk Kabanjahe.