Mohon tunggu...
Dyo Nawaad Lathif
Dyo Nawaad Lathif Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Mahasiswa Universitas Singaperbangsa Karawang

Dyo adalah seorang mahasiswa Hubungan Internasional asal Universitas Singaperbangsa Karawang, Dyo memiliki minat dan bakat dalam keterampilan menulis jurnal dan artikel, Dyo juga tertarik dengan isu isu yang terjadi di kalangan masyarakat mulai dari lokal sampai internasional.

Selanjutnya

Tutup

Book

Menganalisa 15 Poin Strategi Sukses ala Ippho Santosa di Buku "Hot Marketing"

27 Agustus 2024   12:42 Diperbarui: 27 Agustus 2024   12:43 311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hot Marketing karya Ippho Santosa

Salah satu contoh perusahaan yang terkenal dengan budaya perusahaan yang kuat dan tim yang solid adalah Google. Google dikenal sebagai salah satu tempat kerja terbaik di dunia, dengan fasilitas yang luar biasa, kesempatan belajar yang tak terbatas, dan budaya kerja yang inovatif dan kolaboratif. Google memahami bahwa karyawan yang bahagia dan termotivasi akan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi perusahaan.

7. Tebarkan Story for Glory

Trik ketujuh ini berbicara tentang kekuatan storytelling dalam membangun brand. Setiap brand memiliki kisah di baliknya, kisah tentang bagaimana brand itu dimulai, nilai-nilai apa yang dianut, dan dampak apa yang ingin diciptakan. Kisah yang menarik akan membangun koneksi emosional dengan konsumen, membuat brand Anda lebih mudah diingat, dan meningkatkan loyalitas.

Storytelling bukan hanya tentang menceritakan fakta-fakta tentang brand Anda. Ini tentang menciptakan narasi yang otentik, menginspirasi, dan relevan dengan kehidupan konsumen.

Salah satu contoh brand yang sangat sukses dalam storytelling adalah TOMS. TOMS adalah perusahaan sepatu yang memiliki misi sosial yang kuat: untuk setiap pasang sepatu yang dibeli, TOMS akan memberikan sepasang sepatu baru kepada anak yang membutuhkan. Kisah ini telah menyentuh hati banyak orang dan membuat TOMS menjadi lebih dari sekadar brand sepatu, tetapi juga sebuah gerakan sosial.

8. Waspadai Pisau Bermata Dua

Trik kedelapan ini mengingatkan kita bahwa setiap keputusan memiliki risiko dan konsekuensi. Dalam dunia bisnis, tidak ada keputusan yang sempurna. Selalu ada pro dan kontra, keuntungan dan kerugian. Seorang wirausahawan harus mampu menimbang semua faktor dengan bijaksana sebelum mengambil keputusan.

Mengambil risiko adalah bagian tak terpisahkan dari kewirausahaan. Tetapi risiko yang diambil haruslah terukur dan terkendali. Jangan gegabah dalam mengambil keputusan, lakukan riset dan analisis yang mendalam, dan selalu siap dengan rencana cadangan.

Salah satu contoh keputusan bisnis yang berisiko tinggi adalah ekspansi ke pasar baru. Ekspansi dapat membuka peluang pertumbuhan yang besar, tetapi juga membawa risiko kerugian yang signifikan jika tidak direncanakan dengan matang. Seorang wirausahawan harus mempertimbangkan faktor-faktor seperti permintaan pasar, persaingan, regulasi, dan biaya sebelum memutuskan untuk melakukan ekspansi.

9. Abaikan Mitos Kualitas

Trik kesembilan ini menantang pandangan tradisional tentang kualitas. Kualitas seringkali dianggap sebagai sesuatu yang absolut dan mutlak. Tetapi dalam kenyataannya, kualitas adalah sesuatu yang relatif dan subjektif. Apa yang dianggap berkualitas tinggi oleh satu orang mungkin tidak dianggap demikian oleh orang lain.

Sebagai wirausahawan, Anda harus fokus pada memberikan nilai terbaik sesuai dengan target pasar Anda. Jangan terjebak dalam mengejar kualitas yang sempurna jika itu tidak sesuai dengan kebutuhan dan anggaran konsumen Anda.

Salah satu contoh perusahaan yang berhasil menerapkan trik ini adalah IKEA. IKEA menawarkan furnitur dengan desain yang menarik dan harga yang terjangkau. Mereka tidak berusaha untuk bersaing dengan brand furnitur mewah yang menawarkan kualitas terbaik, tetapi mereka fokus pada memberikan nilai terbaik bagi konsumen yang mencari furnitur fungsional dan stylish dengan harga yang terjangkau.

10. Bergeraklah seperti 4-Wheel-Drive

Trik kesepuluh ini berbicara tentang pentingnya fleksibilitas dan adaptabilitas dalam berwirausaha. Dunia bisnis adalah lingkungan yang dinamis dan terus berubah. Teknologi baru bermunculan, tren pasar bergeser, dan persaingan semakin ketat. Seorang wirausahawan harus mampu beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan ini agar tetap relevan dan kompetitif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun