Mohon tunggu...
Dyah Elok Wirdaningsih
Dyah Elok Wirdaningsih Mohon Tunggu... pegawai negeri -

trying not to be small-minded person

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Merindukanmu Itu Seru

9 Mei 2012   05:52 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:31 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Apa ini Pe, lama tidak bersua dan kamu cuma bilang Apa kabar ?????

Ada apa dengan penampilanmu?
Ada apa dengan ini semua?
Kenapa tidak sedikit pun kulihat hangatnya rasa yang dulu itu berpendar di matamu?
Tidak ada aku lagi di matamu Pe..kenapa?
Tidakkah kamu lihat aku disini hampir sekarat merindukanmu??
Kenapa???

Kami saling terpaku.
Saling bisu.

Salah satu Panitia itu datang memecah kebuntuan.

"Romo Petra,,, mari menuju aula..acara segera dimulai"

Tidak,,
Telingaku tidak salah mendengar,
dia memanggilmu Romo.

Tidak,,
Mataku juga tidak salah melihat,
Kamu memakai jubah hitam itu,,Jlebb!

Seakan mampu membaca pikiranku,,

"Iya Maya,,sekarang aku sudah memilih jalan hidupku sebagai Romo.
Sepertimu yang waktu itu memilih jalan hidup bertunangan dengan Andre
dan menolak pinanganku" Petra tersenyum.

"Well itu masa lalu..sekarang kita sama-sama bahagia kan?
By the way, terima kasih yaa May, sudah datang..semoga seminar ini bisa bermanfaat untuk kita semua. Aku ke aula dulu yaa.. Kita lanjut lagi nanti setelah acara selesai"

Masa lalu kamu bilang??
Tidakkah kamu lihat sedari tadi aku menahan diri untuk merengkuhmu,
untuk tidak mengguncangkan datarnya mimik muka dan sikapmu,
Sadarkah kamu sedari tadi batinku menjerit..
Meneriakkan namamu...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun