"99?"
"Bukan!"
"96?"
"Bukan!"
"69?"
"Wow! Apa itu? Ehmm... Hei..., kenapa kamu senyum-senyum? Stop berpikiran ngeres! Karena itu juga bukan!"
"66?"
"Ya, betul! Sekarang waktunya 66."
"Posisi depan - belakang?"
"Sekali lagi stop berpikiran ngeres! Berhentilah dulu sebentar, melambangkan angka-angka itu terhadap aktifitas kesukaan kita ini. Kita harus berhenti dulu sebentar memikirkan hobi yang menyenangkan itu dari pikiranmu, juga dari pikiranku. Karena 66 yang sekarang ini berbeda dengan yang sudah-sudah. Lalu apakah 66 yang dimaksud itu? Oh...! Ternyata itu adalah hari peringatan! Peringatan apa? 66 tahun hari jadi negeriku! Tepat pada tanggal ini! Tujuhbelas Agustus duaribu sebelas!"
Dari dulu hingga sekarang, orang bilang; Dirgahayu Republik Indonesia.