Mohon tunggu...
Dwiki Widiantoro
Dwiki Widiantoro Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/UIN Salatiga

Penyair/puisi sastra

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kuat untuk Bertahan Ataukah Takdir

26 Juni 2024   14:00 Diperbarui: 26 Juni 2024   14:03 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di pondok pesantren yang sunyi terdengar,

Langkah seorang santri yang penuh dengan beban.

Di balik sorot mata yang penuh dengan penyesalan,

Terpatri cerita kesedihan yang tak terucapkan.

 

Santri yang penuh dengan cobaan dan ujian,

Menyiratkan keberanian dan ketabahan yang luar biasa.

Dalam setiap celaan dan ejekan yang menghantam,

Ia tetap berdiri teguh, tanpa mengeluh dan menyerah.

 

Di balik senyuman yang terkembang,

Tersembunyi luka dan kepedihan yang dalam.

Namun, santri itu tetap berjuang dengan penuh keyakinan,

Menyemai harapan dan kebaikan di tengah kegelapan.

 

Dalam sastra hidupnya yang penuh perjuangan,

Santri itu menjadi pahlawan tanpa tanda jasa.

Dengan hati yang tulus dan jiwa yang tegar,

Ia menginspirasi dengan keteguhan dan kebaikan yang tak terkalahkan

Ia masih selalu bertanya tanya

Apakah karena ia kuat untuk bertahan 

Ataukah itu yang dinamakan "takdir".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun