Tersembunyi luka dan kepedihan yang dalam.
Namun, santri itu tetap berjuang dengan penuh keyakinan,
Menyemai harapan dan kebaikan di tengah kegelapan.
Â
Dalam sastra hidupnya yang penuh perjuangan,
Santri itu menjadi pahlawan tanpa tanda jasa.
Dengan hati yang tulus dan jiwa yang tegar,
Ia menginspirasi dengan keteguhan dan kebaikan yang tak terkalahkan
Ia masih selalu bertanya tanya
Apakah karena ia kuat untuk bertahanÂ
Ataukah itu yang dinamakan "takdir".
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!