Mohon tunggu...
Ign Joko Dwiatmoko
Ign Joko Dwiatmoko Mohon Tunggu... Guru - Yakini Saja Apa Kata Hatimu

Jagad kata

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Butir-Butir Kerinduan (6)

18 Mei 2022   18:30 Diperbarui: 18 Mei 2022   18:37 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Darmin Wandu!"

Pelan kujawab."Preett!"

Percuma melawannya. Kalau aku ikut latihan pencak silat nanti aku baru akan meladeninya. Tapi sampai tua aku tidak pernah belajar beladiri.

***

Aku meluruskan badan, menikmati senja di sebuah cakruk dekat mushola. Kupandangi wajah langit yang mulai memerah, seharian duduk mendengarkan cerita Darmin. Mendengarkan kisah hidupnya. Saat melihat kisahnya aku menghela nafas, sudah tiga tahun tidak pulang, butir-butir kerinduan itu meluncur satu persatu, Aku masih mendengarkan kisah yang membuat penasaran, sayang senja semakin gelap, fajar esok ingin mendengar lebih keseruan cerita-ceritanya yang tidak terasa membuat nuraniku terusik.

Sebuah cerita kehidupan yang mewakili laki-laki yang tidak bisa memilih kecuali menjalani kehidupan seperti roda yang berputar. (bersambung)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun