"Selalu janji saja tapi jarang dilaksanakan."
"Ehm, begini Beib, Â Ayang Beib khan capek mulutnya, mungkin seharian ngomel - ngomel terus. Bagaimana kalau saya menawarkan jasa biar Beib nggak capek."
"jasa apaan ?"
"Beberapa hari yang lalu Ayang Beib khan sudah menginjak - injak badan Papa dan enak rasanya setelah diinjak - injak. Kali ini  gantian. Mulut Beib khan capek Papa injak supaya lebih enakan."
"Apaaaaaaa?!!!!!"
"Mulut Ayang Beib papa.... In..."
"Plakkkkkk!". Tiba tiba sandal jepit Ayang Beib melayang ke muka.
"Duh, kumat lagi Kenthirnya."
Mas Bro langsung terbengong kebingungan.
"Itu sandal jepitnya Munarman yang ketinggalan ya  Beib?"
"Au Ah."
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!