Ke pantai, ke kota, ke tempat yang unik nan artistik, ke pegunungan, ke tempat di mana imajinasi dan kekayaan visual bisa ditangkap memori.
Cat lukis dan kanvas  tidaklah murah. Titik penyesalan dulu ketika kuliah adalah totalitas. Saya sering setengah- setengah dalam berkarya, jadinya lulus ya lulus tapi dengan catatan hehehe.Â
Saya malah sering sibuk main teater, aktif di olah raga pencak silat. Dan tentu saja menulis sebagai ekspresi saya saat galau, saat suka pada seseorang tetapi susah mengungkapkannya.
Hobi, passion dan totalitas itu amat penting untuk menunjang kesuksesan seseorang menekuni pekerjaannya. Fokus juga membantu memberikan titik konsentrasi agar bakat yang ada seseorang bisa dimaksimalkan. Dengan bekerja total dan maksimal buah- buah kesuksesan akan dengan mudah diraih.
Saya menulis pengalaman saya mencoba membuat refleksi tentang pengalaman hidup, saya share kan kepada pembaca untuk memberikan testimoni agar siapapun yang ingin mengembangkan bakat secara maksimal ingat bahwa ketekunan, fokus, dan kerja keras akan memberikan hasil lebih besar dibandingkan dengan hanya menekuni banyak bidang, menyukai banyak hal tetapi hanya dilakukan setengah- setengah.Â
Profesi apapun butuh totalitas agar sukses merengkuh cita -- cita dan usaha. Dan kegagalan demi kegagalan yang mewarnai usaha adalah bumbu, ujian dan tantangan yang harus bisa ditaklukkan.
Lebih Menyenangkan Jika Hobi menjadi Nafkah, Bukan Mencari Nafkah Untuk membiayai Hobi
Hobi yang berawal dari bakat dan kemudian ditekuni lebih nikmat tentunya untuk anda, selain pasti sesuai passion, menyenangkan dan bisa menghasilkan. alangkah bahagianya.Â
Hobi kadang membuat orang merogoh kantong dalam- dalam demi kepuasan dan selingan hidup. Tetapi jika hobi malah menambah pendapatan yang sungguh luar biasa.
Menjadi diri sendiri. Itu yang terpenting. Menafkahi hobi boleh tetapi mendapat keuntungan dari hobi jauh lebih penting. Salam.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI