Mohon tunggu...
Ign Joko Dwiatmoko
Ign Joko Dwiatmoko Mohon Tunggu... Guru - Yakini Saja Apa Kata Hatimu

Jagad kata

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

"Mal Rakyat" Itu Ada di Jebe Mutiara Taman Palem Jakarta Barat

30 Januari 2019   13:37 Diperbarui: 30 Januari 2019   19:06 340
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lapak Dekat Universitas Gunadarma Sekitar 300 Meter dari 400 meter dari Mal Taman Palem ini mulai ramai selepas senja sampai malam seperti mal terbuka. dokpri

Lokasi strategis, dekat rumah sakit (RSUD Cengkareng), Perumnas, Mutiara Taman palem, Rusun, Apartemen City Resort membuat foodcourt ini sering diserbu pembeli saat akhir pekan tiba atau saat malam, suasana tampak hidup. dokpri
Lokasi strategis, dekat rumah sakit (RSUD Cengkareng), Perumnas, Mutiara Taman palem, Rusun, Apartemen City Resort membuat foodcourt ini sering diserbu pembeli saat akhir pekan tiba atau saat malam, suasana tampak hidup. dokpri
Jalan-jalan ke Jebe tentunya dapat memuaskan malam minggu Anda setelah secara rutin kerja dari pagi hingga malam. Bersama keluarga melewatkan malam minggu dengan menikmati meriahnya jalan Jebe yang tidak pernah sepi, kecuali pagi hari. Jangan coba-coba parkir di sini pada pagi hari, sebab mobil kendaraan Anda bisa diderek oleh DLLAJR.

Menghitung pendapatan para pedagang tentunya tidak sedikit perputaran uang dari berdagang di jalanan. Merekalah sebenarnya para pelaku yang menggerakkan ekonomi rakyat. 

Kemeriahan pasar dadakan atau bisa diistilahkan "mal kaget" memberi pendapatan pada para pengusaha kecil yang lebih memilih menjadi pengusaha daripada menjadi pegawai. 

Bisnis "mal kaget" itu cukup banyak peminatnya, tentu juga karena ada permintaan, ada pembelinya maka semakin lama banyak pedagang yang memadati jalan- jalan yang bisa digunakan untuk sarana berdagang dadakan.

Kalau ingin maju tidak perlu mengeluh, banyak peluang hadir di kota sebesar Jakarta ini. Modalnya adalah nekat, tekun dan jangan gengsi. Peluang akan selalu ada selagi ada semangat untuk mencari celah usaha.

Ujian dari para pedagang kaki lima itu adalah pungutan liar dari para preman, terkadang juga Satpol PP akan bertindak jika terjadi operasi pedagang, terutama kepada pedagang illegal. 

Jakarta memang penuh dengan jutaan pengusaha yang berdikari yang hidup dari UMKM. Hampir setiap sore secara bergiliran di sekitar Cengkareng Timur, Daan Mogot Estate, Cengkareng Drain (dekat kampung Ambon) bergiliran para pedagang menggelar dagangannya. 

Guna melihat dagangan mereka dilihat, para pedagang menggunakan penerangan lampu dengan mesin genset yang dikelola bersama mereka. Cukup gigih meskipun cara dagang seperti itu cukup beresiko.

Lapak Dekat Universitas Gunadarma Sekitar 300 Meter dari 400 meter dari Mal Taman Palem ini mulai ramai selepas senja sampai malam seperti mal terbuka. dokpri
Lapak Dekat Universitas Gunadarma Sekitar 300 Meter dari 400 meter dari Mal Taman Palem ini mulai ramai selepas senja sampai malam seperti mal terbuka. dokpri
Saya melihat geliat usaha pengusaha kuliner cukup menjanjikan. Dan nyata banyak yang membeli, dan itu tentu menggerakkan roda perekonomian. Merekalah yang terus bergerak dalam usaha kecil kecil, jatuh bangun, kembali lagi menangkap peluang dan akhirnya jika ulet banyak dari mereka bisa menambah cabang usaha. 

Kesuksesan pedagang pasar Jebe yang ulet dapat dilihat dari pedagang Cakwe yang mangkal di depan RSUD, laris manis diserbu pembeli. Bila sudah fanatik pasti pembeli akan kembali dan menjadi langganan tetap.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun