KUCINGKU (dk)
Kucingku cantik sekali
Unique nama yang kuberikan
Cantik rupawan berbulu warna-warni
Ikan dan daging dia tak suka
Namun tempe diserbu dengan gembira
Geraknya lincah lari pun secepat kilat
Kalau marah dia malah sembunyi
Unik sekali tingkah lakunya Â
- Akrostik Bait: menguraikan setiap huruf "tema/judul" menjadi satu bait puisi. Alih-alih hanya sebaris, satu bait bisa terdiri dari beberapa kalimat.
- Dobel Akrostik: menguraikan huruf-huruf "tema/judul" menjadi larik-larik puisi yang diakhiri dengan huruf yang sama.
- Akrostik Terbalik:Â huruf-huruf "tema/judul" yang diuraikan menjadi larik-larik puisi ditulis dengan urutan terbalik (dari bawah ke atas). Misalnya, AKU akan ditulis menurun sebagai UKA.
- Akrostik Tengah: posisi huruf-huruf "tema/judul" berada di bagian tengah dalam tiap larik puisi. Untuk memudahkan penemuan sering ditulis dalam tanda kurung. Berikut contohnya:
AKU (dk)
Duhai kekasih lihat (a)ku di sini
Terpaku dalam (k)elu menantimu
Kembali (u)ntukku sepenuh jiwaÂ
Â
Cara Membuat Puisi AkrostikÂ
Tantangan utama menulis puisi akrostik adalah menemukan kata untuk huruf  pertama---atau di tengah untuk dobel akrostik---yang sudah "tertentu". Selebihnya bebas saja. Tidak ada tuntutan skema irama, seperti halnya pantun.Â
Untuk sebagian orang teknik akrostik terkesan simpel. Adanya huruf awal bisa menjadi pemicu ide. Sebaliknya, tak sedikit yang menganggap huruf-huruf tertentu sebagai batasan terasa mengekang kreativitas. Jadi, bolehlah penulis katakan menulis akrostik itu "gampang-gampang susah". Â
Walaupun begitu, menulis puisi akrostik bisa dipelajari, bahkan oleh anak-anak. Berikut langkah demi langkah cara menulis puisi akrostik.
- Pikirkan tema apa yang hendak ditulis! Pilihlah satu kata atau kelompok kata sebagai "tema atau judul"! Kata/kelompok kata bisa berupa nama diri, nama objek, nama hari/bulan/musim, situasi, atau kata sifat. Puisi akrostik bisa tentang apa saja.
Contoh: Dwi, Chelsea, Senin, Kucing, Bulan, Bintang, Cinta, Rindu, dll. - Tulislah kata pilihan tersebut secara vertikal! Bisa menurun dari atas ke bawah atau dari bawah ke atas untuk "Akrostik Terbalik". Idealnya ditulis dengan huruf besar.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!