Ada juga perempuan yang wajahnya tirus dan berkulit putih menimpali bahwa kuliah di Jakarta dengan gaya hidup seperti ini perlu tambahan biaya.
"Saya sudah pernah kerja beneran, tapi hasilnya kecil," ungkap tanpa rasa malu sambil mengembuskan asap rokok.
Tarif
Ayam kampus menjadi harga yang cukup mahal karena statusnya yang masih mahasiswi. Mereka pun memasang tarif yang cukup mahal dan meminta di sebuah hotel berbintang untuk berhubungan badan. Kebanyakan mereka meminta untuk memasang alat kontrsepsi.
Selain itu, mereka juga rutin ke dokter dan minum obat antihamil agar tidak terjadi sesuatu yang diinginkan seperti hamil.
Berdasarkan pengakuan, tarif ayam kampus untuk mengajak ngobrol di sebuah kafe saja sekitar Rp2 jutaan. "Kalau 2 jutaa itu hanya ngobrol ngak boleh pegang-pegang lainnya," ungkap perempuan centil.
Mereka pun biasanya sangat selektif untuk menerima klienya mereka."kalau kami-kami sih eksekutif muda, pejabat, duitnya khan banyak," paparnya sambil tertawa terbahak-bahak.
Saat ditanya kasus Maharani Suciyono di mana pengakuannya menerima Rp10 juta. Salah satu ayam kampus membenarkan, "Kalau tarif segitu sudah ML," jelasnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H