Mohon tunggu...
Citra MauliaRahman
Citra MauliaRahman Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

keep spirit and smile

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sejarah Kemunculan Term Maqashid Al-Quran

17 Oktober 2022   22:43 Diperbarui: 18 Oktober 2022   15:23 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

 

مقاصد القرآن هي الميزات والمعيار الذي لا بد منه كذلك للمفسرين في مناجهم وتفسيراتهم فبمعرفتها ومراعاتها يضمن المفسر لنفسه ولتفسيره أن تكون اهتماماته ومقاصده واستنباطاته في نطاق مقاصد القرآن بلا زيادة ولا نقصان وهذا ضرب من ««ويمكن تسميته،«تفسير القرآن بالقرآن« تفسير القرآن في ضوء مقاصده

 

“Maqâsid al-Qurân adalah sebagai timbangan dan barometer yang wajib mengetahuinya sebagai basis bagi para mufasir dalam metodologi penafsiran mereka. Dengan memelihara Maqâsid al-Qurân, akan menjaga mufasir dan tafsirnya yang bertumpu pada tujuan-tujuan dan istimbât pada ruang lingkup Maqâsid al-Qurân tanpa ditambah atau dikurangi. Dan demikian perumpamaan yang mungkin diistilahkan, menafsirkan al-Qur‟an dengan al-Qur‟an atau menafsirkan al-Qur‟an dalam pencerahan Maqâsid al-qurân”[5]

 

.Jadi maqashid itu tujuan atau hikamah tersembunyi dibalik sebuah ayat Al Qur'an dengan yang sudah ditetapkan bertujuan untuk kemaslahatan, dari berbagai aspek pembahasan.

 

Asal usul Maqashid Al Qur'an sudah tercantumkan di Al Qur'an, namun itu masih secara istilah dari maqasid Al Qur'an. Penyebutan istilah Maqashid disebutkan 6 kali di surah at-Taubah, an-Nahl, Al-Maidah, al-Fatir dan 2 ayat di surah Al Luqman. Selain dari Al Qur'an term Maqashid juga ada dalam Al Sunnah, kemunculan Maqashid Al Qur'an dibarengi dengan Maqashid Al syari'ah.

 

Meskipun sudah dijelaskan dalam Al Qur'an mengenai term Maqashid Al Qur'an, akan tetapi itu belum masuk kedalam disiplin ilmu yang seutuhnya. Barulah pada abad ke 3 H ditetapkan oleh Al-Tirmidzi, tetapi itu masih term Maqashid ya saja belum bersamaan kata Al Qur'an. Sebelum penetapan tersebut para ulama telah menelisik dan berusaha mencari kandungan-kandungan ayat Al Qur'an. Tentu tidak jauh dari geneologi maqashid Al syari'ah.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun