Mohon tunggu...
Dunaiyah Dunaiyah
Dunaiyah Dunaiyah Mohon Tunggu... Guru - Guru

Guru Penggerak Angkatan 8

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Aksi Nyata Modul 1.4 Budaya Positif - Dunaiyah CGP 8 Kabupaten Cirebon

21 Juli 2023   23:18 Diperbarui: 21 Juli 2023   23:35 983
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Contoh keyakinan kelas/Dokpri
Contoh keyakinan kelas/Dokpri

Segitiga Restitusi

Suatu proses dialog yang dijalankan guru atau orang tua agar dapat menghasilkan murid yang mandiri dan bertanggung jawab

 

tahapan segitiga restitusi/Dokpri
tahapan segitiga restitusi/Dokpri
1. Menstabilkan Identitas 

Mengubah identitas anak dari orang yang gagal menjadi orang yang sukses dan berprinsip bahwa melakukan kesalahan adalah bagian dari pembelajaran. Jika kita ingin murid menjadi reflektif, maka kita harus meyakinkan murid dengan cara mengatakan kalimat-kalimat seperti : "berbuat salah itu tidak apa-apa", "saya juga melakukan kesalahan yang sama", dll.

2. Validasi Tindakan yang Salah

Setiap tindakan dilakukan untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia, tugas kita adalah mengubah pandangan dari teori stimulus respon ke cara teori kontrol, juga mengenali dan mengakui kebbutuhan murid akan memperbaiki hubungan dengan murid.

Contoh kalimat yang bisa digunakan adalah : "kamu pasti punya alasan mengapa melakukan hal itu"

3. Menanyakan Keyakinan

Teori kontrol menyatakan bahwa kita pada dasranya termotivasi secara internal. Ketika identitas sukses telah tercapai dan tingjah laku yang salah telah divalidasi , maka anak akan siap untuk dihubungkan dengan nilai-nilai yang dia percaya. Pertanyaan yang bisa digunakan seperti : "apa yang kita percaya sebagai kelas atau keluarga?".

Selama pemaparan materi berlangsung kurang lebih 12o menit, diiringi dengan ice breaking dan tanya jawab oleh peserta. Semua berjalan dengan lancar dan antusias beberapa guru terlihat saat membahas budaya psositif ini. Karena ini materi yang benar-benar menarik untuk diterapkan bersama setelahnya. Beberapa pertanyaandari rekan, seperti berikut ini:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun