Mohon tunggu...
Dudi safari
Dudi safari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat Literasi

Aktif di Organisasi Kepemudaan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

4 Keluarga Pilihan Tuhan

18 Agustus 2022   14:57 Diperbarui: 18 Agustus 2022   14:57 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar dari Langit selatan

Selanjutnya Allah Ta'ala memilih Alu Ibraahim yakni keluarga besar Ibrahim alahimus salam.

Keluarga Ibrahim memang patut dijadikan teladan dari mulai cara dakwah Ibrahim terhadap ayahnya. Bagaimana kedua istrinya yakni Sarah dan Hajar begitu setia mengembangkan dakwah dengan suaminya.

Ismail dan Ishak kedua putra Ibrahim yang kelak menjadi utusan Tuhan. Ishak menurunkan Yakub, menurunkan Yusuf serta para nabi dan rasul lainnya.

Alu Ibraahim terpilih karena kegigihan mereka dalam memperjuangkan syariat Allah Ta'ala.

Ibrahim sebagai bapak tauhid menanamkan dasar-dasar keyakinan tentang satu Tuhan atau monoteisme.

Kelak di kemudian hari selepas Ibrahim wafat ajaran tersebut berkembang membelah dalam dua klan besar yakin turunan Ismail dan Ishak

Perjuangan para penerus risalah inilah yang membuat Allah memilih mereka dengan status derajat di atas umat yang lain.

Keluarga besar Ibrahim menjadi teladan bagi keluarga kita hari ini.

Sampailah keturunan nabi Ibrahim kepada Imran bin Matsan yang silsilah nasabnya sampai ke Sulaiman bin Daud  kenapa Alu Imran menjadi keluarga pilihan Allah keistimewaan apa yang ada pada mereka.

Imran bin Matsan ini adalah ayah kandung Maryam ibunda dari Isa  belia adalah imam sekaligus pemilik tempat ibadah kala itu.

Pada waktu itu juga hidup sezaman dengan nabi Zakaria yang merupakan sepupu Imran. Keluarga Imran merupakan keluarga yang saleh. Menjadi pilihan Allah di antara para nabi sebelumnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun