Mohon tunggu...
Dudi safari
Dudi safari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat Literasi

Aktif di Organisasi Kepemudaan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Diam atau Bertindak adalah Suatu Pilihan

24 Desember 2021   11:40 Diperbarui: 24 Desember 2021   15:28 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketiga, penegakan aturan.

Disiplin dalam menegakkan aturan itulah kunci dari keamanan, kenyamanan suatu komunitas. Baik komunitas kecil selevel RT/RW atau komunitas besar sebagai sebuah negara.

Dengan penegakan aturan tanpa tebang pilih akan membuahkan lingkungan yang aman dan nyaman.

Tanpa itu semua aturan yang sudah ditetapkan hanyalah deretan tulisan-tulisan tanpa makna, karena makna dari sebuah aturan adalah penegakannya di lapangan.

Orang-orang yang telah diamanati tanggung jawab untuk menegakan aturan itu, harus punya rasa kepedulian yang lebih tinggi dari orang lain. Sebab dia merupakan tumpuan bagi masyarakat untuk memberi rasa nyaman dan aman warganya.

Sense of social concern atau rasa kepedulian sosial itu harus tumbuh pada diri kita dan sesuai levelnya masing-masing.

Kita dipersilahkan untuk mengambil pilihan sesuai dengan kemampuan kita, apakah kepedulian hati, lisan, atau penegakan hukum.

Sebagai insan sosial kita terlarang untuk tidak memilih ketiga hal tadi, guna mencegah keburukan global yang disebabkan hilangnya rasa peduli terhadap sesama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun