Mohon tunggu...
Taruri Deti Aniska
Taruri Deti Aniska Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya adalah seorang guru Taman Kanak Kanak di Kabupaten Bantul DIY

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practice PPL 4

13 Desember 2022   20:23 Diperbarui: 13 Desember 2022   20:47 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

tema dan melakukan gerak lagu sesuai tema yaitu tanaman obat.

Hasil dari praktik yang saya laksanaka ini dikatakan efektif dalam mengurutkan pola ABCD-ABCD karena dalam proses pembelajaran dikemas dengan kegiatan yang menyenangkan dan dengan pemilihan media "clay" anak merasa senang karena sebelumnya belum pernah menggunakan media seperti itu, biasanya dalam pembelajaran lebih banyak menggunakan lembar kerja. Dengan membuat "clay", membentuk tanaman obat, dan mengurutkan pola menggunakan "clay" kemampuan anak dalam mengurutkan pola ABCD-ABCD dapat meningkat dibandingkan sebelum menggunakan media pembelajaran yang dipilih. Hal tersebut terlihat saat proses pembelajaran berlangsung dari 8 anak yang masih mengalami kesulitan dalam mengurutkan pola ABCD-ABCD tinggal 3 anak yang masih belum dapat mengurutkan pola ABCD-ABCD dengan tepat, namun setelah diberi kalimat pemantik akhirnya 3 anak tersebut dapat mengurutkan pola ABCD-ABCD dengan tepat walaupun masih dengan sedikit bantuan dari guru.

Respon orang lain terkait dengan strategi yang saya lakukan yaitu kepala sekolah memberikan respon positif dengan memberikan komentar bahwa media pembelajaran yang digunakan unik dan belum pernah digunakan sebelumnya. Selain itu guru lain juga memberikan komentar bahwa praktik ini efektif untuk digunakan karena sudah mengganti lembar kerja menggunakan media lain berupa "clay" yang digunakan sebagai media untuk mengurutkan pola ABCD-ABCD dan anak senang saat mengikuti pembelajaran.

Pembelajaran dari seluruh proses yang telah saya lakukan yaitu kemampuan anak dalam mengurutkan pola ABCD-ABCD dapat meningkat dengan baik dan anak menjadi lebih antusias saat mengikuti pembelajaran.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun