Mohon tunggu...
diah rosita
diah rosita Mohon Tunggu... -

menulis, untuk mengungkapkan tanpa jeda

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi Keprihatinan (buat Sahabatku)

17 Maret 2011   04:14 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:43 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku merasakan derita penghianatannya pada mu

Dia mencintaimu dengan cara yg aneh, sahabat

Dia selalu ingin memilikimu dari ranjang madu mu

Dia merindukanmu dalam dekapan madu mu

Dia berjanji setia pada mu saat ijab kabulnya dengan madumu

Tak...tik...tak...tik...

Waktu dan aku masih mendampingi mu

Sampai kapan deritamu... sahabat...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun